Kepala DKP Pekanbaru Maisisco, saat monitoring stok beras CBP di gudang Bulog Jalan Jenderal Sudirman.
Betuah Pekanbaru - Sebanyak 17.100 kepala keluarga (KK) kurang mampu di Kota Pekanbaru, akan menerima bantuan pangan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) periode Desember 2024.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Pekanbaru Maisisco menyebutkan, penyaluran CBP tersebut dijadwalkan berlangsung jelang akhir pekan ini atau awal pekan besok.
Hal itu disampaikan Maisisco, usai melakukan monitoring terkait stok beras dan kesiapan penyelenggaraan pendistribusian di lapangan, bertempat di gudang Bulog Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Rabu (4/12/2024).
Pada kesempatan itu, Maisisco didampingi Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinal Husna turut mengecek kualitas beras yang akan disalurkan kepada belasan ribu KK penerima manfaat.
"Harapan kita sudah selesai tersalurkan seluruhnya sebelum Natal dan tahun baru (2025), sehingga akan bia membantu masyarakat mengurangi beban penyediaan beras,'' ujarnya.
Untuk itu, ia berharap PT Pos Indonesia KCU Pekanbaru dapat segera menyalurkan ke lokasi-lokasi terdekat dengan warga penerima.
Dia juga mengajak warga yang mendapatkan informasi terkait penyaluran dalam waktu dekat ini untuk menyegerakan mengambil ke lokasi-lokasi yang sudah ditunjuk di kelurahan masing-masing.
''Kami juga mengharapkan bantuan kelurahan, masyarakat untuk meyosialisasikan kepada seluruh warga penerima, sehingga proses penyalurannya bisa berlangsung cepat dan tepat sasaran,'' harapnya.
''Beras-beras ini tentunya sangat dibutuhkan masyarakat, apalagi menjelang momen hari besar keagamaan. Karena itulah, kita harapkan dukungan dari teman-teman di kelurahan untuk menyampaikan informasi penyaluran ini segera,'' ulasnya.
Sementara itu, Manajer OPP Bulog Wilayah Riau-Kepri Parluhutan Siregar, menjelaskan jika beras CBP yang akan didistribusikan sudah mencukupi sebanyak 170,1 ton.
''Untuk berasnya sudah kita siapkan dan tinggal diangkut oleh transporter, yakni PT Pos Indonesia,'' ungkap Parluhutan.
''Kita berharap proses penyalurannya bisa selesai secepatnya, mengingat saat ini sudah bulan terakhir di tahun 2024 dan akan ada momen Natal dan tahun Baru,'' ucapnya.***