Walikota Pekanbaru Agung Nugroho

Betuah Pekanbaru - Walikota Pekanbaru Agung Nugroho, memerintahkan ke Camat Marpoyan Damai untuk membongkar pagar tembok yang menutup saluran pembuangan air atau drainase di Jalan Arifin Ahmad.

Perintah itu disampaikan Agung, saat turun langsung memantau banjir pasca hujan di Jalan Arifin Ahmad, Rabu (23/4/2025) dini hari.

"Kita sengaja menunggu banjir supaya kita tau cara menyelesaikan. Ini banjir karena tidak ada drainase di sini, karena sudah ditutup sama pagar (tembok). Ini harus dijebol, harus dibongkar untuk membuat parit," tegasnya.

Untuk itu, Agung memerintahkan Camat Marpoyan Damai bersama RT-RW setempat menghubungi dan meminta izin ke pemilik tanah yang dipagar tembok tersebut untuk dilakukan pembersihan drainase.

"Kita mohon izin kepada pemilik tanah, besok kita akan kerjakan untuk pembuatan parit lagi yang ditutup, supaya Arifin Ahmad ini tidak banjir lagi," ujarnya.

"Jadi pak RT, pak RW, pak camat, segera eksekusi supaya parit ini bagus, ada saluran pembuangan air," pinta Agung menambahkan.

Dari Arifin Ahamd, Agung Nugroho didampingi Plt Kepala DLHK Reza Aulia Putra, melanjutkan peninjauan banjir di Jalan Soebrantras, kawasan Pasar Pagi Arengka.

Meski diguyur hujan lebat sejak Selasa (22/4/2025) malam hingga Rabu (23/4/2025) dini hari, namun tidak lagi terjadi banjir. Drainase sudah berfungsi maksimal pasca dilakukan normalisasi beberapa waktu lalu.

Agung, berharap kebersihan drainase bisa dijaga bersama-sama dengan tidak membuang sampah sembarangan.

"Alhamdulillah di Pasar Pagi Arengka sudah tidak banjir. Jadi kalau mau tidak banjir, mari kita sama-sama jaga lingkungan. Karena kalau ada yang buang sampah lagi (ke drainase), ya banjir lagi," tutupnya.***