Kalaksa BPBD Pekanbaru Zarman Candra
Betuah Pekanbaru - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Kota Pekanbaru sepanjang 2025 ini, sudah menghanguskan 1 hektar lebih lahan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kota Pekanbaru Zarman Candra menyebutkan, kebakaran lahan tersebut terjadi di Kecamatan Payung Sekaki.
"Ada dua titik lahan yang terbakar, luasan terbakar lebih kurang 1 hektar lebih," ungkapnya, Kamis (24/4/2025).
Disampaikan Zarman, saat ini perubahan cuaca masih tidak menentu atau fluktuatif. Di mana pada siang hari dihadapkan dengan cuana panas dan malamnya diguyur hujan.
Cuaca panas di siang hari, lanjut dia, rawan terjadinya kebakaran lahan. Untuk itu perlu antisipasi sesuai arahan Walikota-Wakil Walikota Agung Nugroho dan Markarius Anwar.
"Makanya kita di jajaran Pemko Pekanbaru, instansi vertikal maupun lintas sektoral, Manggala Agni, Basarnas, BMKG dan lain-lain, aktif ikut serta dalam hal melakukan antisipasi terhadap potensi karhutla," terang Zarman.
Dari 15 kecamatan di Kota Pekanbaru, lanjut dia, 8 di antaranya rawan atau berpotensi terjadinya kebakaran lahan. Ke-8 kecamatan dimaksud di antaranya Rumbai, Rumbai Timur, Rumbai Barat, Tenayan Raya, Payung Sekaki, Tuah Madani, Binawidya, serta Bukit Raya.
"Kecamatan-kecamatan ini sangat berpotensi sekali (terjadi kebakaran lahan). Dengan semua tanggap, Insyaallah ancaman karhutla bisa diminimalisir," tutupnya.***