Walikota Apresiasi PMI Pekanbaru Raih Sertifikat CPOB dari BPOM RI

Selasa, 08 Oktober 2019 - 10:15:03 WIB

Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT dan Ketua PMI Pekanbaru M Noer, memotong kue HUT PMI ke-74 tahun 2019.

PEKANBARU - Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT, memberikan apresiasi kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Pekanbaru yang meraih sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik & Benar (CPOB) dari BPOM RI.

"Semoga dengan adanya sertifikat ini, PMI dapat semakin berkontribusi dalam mendukung program pemerintah," harapnya pada HUT PMI ke-74 tahun 2019, di Ballroom Hotel Grand Central Pekanbaru, Sabtu (28/9/2019).

Di kesempatan itu, walikota juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh relawan, tenaga sukarela, palang merah remaja dan
donor darah sukarela yang selalu konsisten melaksanakan kegiatan donor darah bersama PMI.

"Kegiatan ini sebagai salah satu hal yang wajib dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Allah SWT memberikan berkah dan ganjaran 
pahala yang sangat besar kepada rekan-rekan sekalian," ucapnya.

Sementara itu, Ketua PMI Pekanbaru Muhammad Noer mengatakan jika pihaknya butuh waktu 2 tahun untuk mendapatkan sertifikat CPOB kategori pengolahan darah dari dan ke tubuh manusia dari BPOM RI tersebut.

"Karena, proses penilaian butuh waktu berhari-hari oleh BPOM yang didampingi relawan asing. Alhamdulillah, proses yang rumit itu dinilai BPOM telah sesuai standar," ucapnya.

Sementara untuk memenuhi kebutuhan dan stok darah, terang M Noer, PMI aktif mencari donatur setiap hari. Sejauh ini pasokan darah di UTD PMI Pekanbaru tetap tersedia atas partisipasi para relawan. Ada lima orang relawan yang menyumbangkan darahnya lebih dari 100 kali.

"Dua di antaranya sudah meninggal dunia. Lima orang ini mendapat penghargaan dari Presiden Joko Widodo beberapa bulan lalu.Kami memang belum menyerahkan cincin emasnya waktu itu. Untuk membuktikan kegembiraan, kami minta wali kota menyerahkan hari ini," ujarnya.

Sementara itu, bagi pendonor darah 75 kali ada lima orang. Sebanyak 75 pendonor darah ini diberikan piagam penghargaan dari PMI pusat.

Sedangkan pendonor darah hingga 50 kali sebanyak 11 orang. Pendonor 50 kali ini diberikan penghargaan adalah PMI Riau berupa sertifikat. Untuk pendonor 25 kali diberikan oleh PMI Pekanbaru.

"Hal ini membuktikan keberhasilan UTD PMI Pekanbaru atas partisipasi para relawan ini. Kami mencari donatur darah setiap hari," sebut M Noer yang juga Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru ini. (advertorial)