Kepala DPM-PTSP Provinsi Riau menyerahkan penghargaan Kepatuhan Penyampaian LKPM tahun 2019 kepada Kabid Penanaman Modal DPM-PTSP Pekanbaru Rudi Juliandi, di Kantor Gubernur Riau, Rabu (5/2/2020).

Betuah Pekanbaru - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Pekanbaru, meraih penghargaan peringkat I kategori Kepatuhan Penyampaian Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) tahun 2019 dari Pemerintah Provinsi Riau.

Penghargaan itu diserahkan Kepala DPM-PTSP Provinsi Riau Evarefita kepada Kepala Bidang Penanaman Modal DPM-PTSP Pekanbaru Rudi Juliandi didampingi Kepala Seksi Pemantauan dan Pembinaan PM Budi Wahidi, pada acara penyampaian realisasi investasi Provinsi Riau di Kantor Gubernur Riau, Rabu (5/2/2020).

Kabid Penanaman Modal DPM-PTSP Pekanbaru Rudi Juliandi didampingi Kasi Pemantauan dan Pembinaan PM Budi Wahidi, foto bersama Kepala DPM-PTSP Riau dan perwakilan DPM-PTSP kabupaten/kota usai penyerahan penghargaan Kepatuhan Penyampaian LKPM 2019.

Usai menerima penghargaan, Rudi Juliandi menyampaikan, LKPM yang dinilai DPM-PTSP Riau tersebut merupakan laporan mengenai perkembangan realisasi penanaman modal dan permasalahan yang dihadapi pelaku usaha yang wajib dibuat dan disampaikan secara berkala. 

"LKPM ini merupakan sebuah kewajiban yang harus dibuat oleh perusahaan agar kita bisa mengetahui perkembangan dan kendala perusahaan selama beroperasi di Pekanbaru. Dengan penghargaan ini, itu membuktikan jika pelaku usaha di Pekanbaru sudah mematuhi laporan penanaman modal," ucapnya.

Pada kegiatan yang sama, terang Rudi, juga dipaparkan tentang pencapaian realisasi investasi triwulan 4 tahun 2019. 

Yang mana berdasarkan data BKPM RI melalui DPM-PTSP Provinsi Riau, investasi Pekanbaru pada triwulan 4 tahun 2019 sebesar Rp350.889.900.000 dengan rincian Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Rp179.331.900.000 (jumlah proyek 79) dan Penanaman Modal Asing (PMA) Rp171.558.000.000 (jumlah proyek 35).

Jika ditotalkan, besaran invastasi yang masuk ke Kota Pekanbaru sepanjang 2019 lalu senilai Rp1.609.190.700.000. Rinciannya, PMDN Rp1.052.873.700.000 dan PMA Rp556.317.000.000.

"Sementara untuk jumlah proyek tahun 2019 sebanyak 318, dengan rincian PMDN 211 proyek dan PMA 107 proyek," urainya.

Realisasi investasi tahun 2019, lanjut Rudi, naik sekitar 128 persen dari investasi tahun 2018 yang hanya mencapai angka Rp703 miliar.

"Berdasarakan data realisasi investasi Pekanbaru tersebut, sepanjang tahun 2019 lalu berhasil meyerap tenaga kerja sebanyak 2.502 orang (TKI) dan 6 orang tenaga kerja asing (TKA)," tutupnya.

Turut hadir pada kegiatan itu, Ketua Komisi III Bidang Ekonomi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau dan perawakilan DPM-PTSP kabupaten/kota se Provinsi Riau. (abd)