Penculikan Murid SDN 148 Pekanbaru, Polisi Sebut Hoaks

Jumat, 06 Maret 2020 - 22:00:16 WIB

Pesan hoaks penculikan murid SDN 148 Pekanbaru

Betuah Pekanbaru - Kepolisian Daerah (Polda) Riau menyatakan, pesan berantai melalui media sosial Whatsapp tentang penculikan seorang murid kelas 5 SDN 148 Pekanbaru merupakan informasi palsu atau hoaks.

Untuk itu, Polda Riau meminta warga agar tidak mempercayai dan menggubris pesan yang disebar oleh oknum tak bertanggung jawab tersebut.

"Karena pesan tersebut tidak benar alias hoaks," tegas Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, Jumat (6/3/2020) sore.

Narto, panggilan akrab Kabid Humas Polda Riau ini, juga mengimbau warga agar tidak ikut-ikutan menyebarkan pesan atau informasi yang belum jelas kebenarannya.

Diterangkan Narto, bahwa pesan tersebut terdeteksi karena disebarkan secara massif ke pesan dalam jaringan aplikasi Whatsapp.

"Untuk mengantisipasi penyebaran lebih luas pesan bohong tersebut, kita juga telah menyampaikan klarifikasi rasmi melalui akun Facebook Bid Humas Polda Riau," tutupnya seperti dikutip dari Tribratanewsriau. (red)

Berikut bunyi pesan penculikan murid SDN 148 Pekanbaru yang disebar melalui Whatsapp:

Assalamualaikum
Selamat sore

Diberitahukan kepada bapak/ibu wali murid bahwa pada hari ini sekitar pukul 13.15 terjadi percobaan penculikan siswi kelas 5 SDN 148 Pekanbaru, kejadian di sekitar gang demokrasi dekat sekolah, alhamdulillah si anak berhasil meloloskan diri dan kemudian melaporkan kejadian ini ke sekolah bersama bundanya.

Belajar dari kejadian tersebut saya selaku wali kelas 3D mengajak bapak/ibu wali murid untuk meningkatkan kewaspadaan, apabila sudah waktunya anak pulang mohon segera dijemput, apabila terlambat menjemput karena ada kepentingan yang sangat penting mohon memberitahukan kepada saya agar saya dapat menyampaikan kepada anak. Jadi anak dapat menunggu di dalam area sekolah supaya lebih aman

Takutnya karena tidak sabar menunggu anak jadi pulang jalan kaki sendiri. Selain itu mohon untuk menyampaikan kembali dan menasehati anak agar berhati-hati ketika berbicara dengan orang yang tidak dikenal di jalan.

Tadi pihak sekolah sudah menyampaikan hal ini kepada anak, di kelas pun sudah saya sampaikan.

Semoga kejadian seperti ini tidak akan terulang kembali.

Demikian yang dapat saya sampaikan, terima kasih atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu semua.

Wassalamualikum
Selamat sore.