Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru Abdul Jamal

Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalu Dinas Kesehatan, berencana memperpanjang aktivitas belajar dari rumah bagi seluruh peserta didik di tiap tingkatan pendidikan hingga akhir Mei 2020 mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, wacana itu mengingat penyebaran wabah Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 di Kota Bertuah semakin meningkat.

"Untuk itu kita perkirakan aktivitas peserta didik belajar di rumah akan berlanjut hingga usai Idul Fitri 1441 H nanti," ungkapnya, Minggu (12/4/2020).

Selain situasi penyebarah wabah yang terus meningkat, terang Jamal, rencana memperpanjang pengalihan proses belajar mengajar dari sekolah ke rumah ini juga seiring dengan wacana pemerintah kota yang ingin menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) guna memutus mata rantai Covid-19.

"Jadi ada kemungkinan sehabis lebaran, itu pun tergantung kondisi pandemi Covid-19 di Kota Pekanbaru," ucapnya.

Menurut Jamal, di tengah pandemi Covid-19 juga tidak efektif jika aktivitas belajar mengajar sistem tatap muka di sekolah dilaksanakan.

Sebelumnya, aktivitas belajar mengajar di sekolah di seluruh tingkatan di Kota Pekanbaru dinonaktifkan oleh Dinas Pendidikan hingga 19 April 2020 atau seiring dengan masa tanggap darurat bencana non alam akibat Covid-19 diberlakukan pemerintah kota.

Namun hingga kini sebaran wabah virus corona semakin meluas. Hingga Sabtu (11/4/2020) sore sudah tercatat sebanyak 9 kasus positif Covid-19 dengan rincian 7 orang masih dirawat, 1 meninggal dunia dan 1 pasien lainnya dinyatakan sembuh.

Untuk memutus mata rancai sebaran corona, Walikota Pekanbaru Firdaus mengajukan izin pemberlakuan PSBB ke Pemerintah Pusat dan saat ini tinggal menunggu persetujuan dari Kementerian Kesehatan. (abd)