Data sebaran virus corona di Pekanbaru per 7 Mei 2020.

Betuah Pekanbaru - Kasus konfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 di Kota Pekanbaru, Riau, kembali bertambah 1 menjadi 29 orang.

"Pasien positif ke-19 ini yakni tuan S, usia 60 tahun. Tuan S ini merupakan tunawisma," ungkap Juru Bicara Pemerintah Kota Pekanbaru untuk Percepatan Penanganan Covid-19 dr Mulyadi, saat memberi keterangan pers, Kamis (7/5/2020) sore.

Disampaikannya, S merupakan laki-laki yang sebelumnya ditemukan tergeletak di halte bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) Jalan HR Soebrantas persimpangan Jalan Purwodadi, Panam, Kecamatan Tampan. Alamat lengkap pasien belum diketahui.

"Kita belum bisa mendapat informasi pasti dari pasien, karena kondisi medis pasien tidak memungkinkan kita untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan," ucapnya.

"Saat ini pasien dirawat di salah satu rumah sakit swasta. Pasien mulai dirawat tanggal 2 Mei dengan gejala sesak nafas dan penyakit penyerta. Dari tes swab PCR, hasilnya positif covid," ulasnya.

Dengan dinyatakan positif covid, tim gugus tugas bersama Dinas Kesehatan mulai melakukan penelusuran terhadap kontak pasien, terutama warga dan aparat keamanan yang sebelumnya memberikan pertolongan sebelum tim medis mengevakuasi pasien ke rumah sakit.

"Sekarang yang menjadi perhatian kita, masyarakat dan petugas kepolisian yang kontak erat dengan pasien, baik yang menolong pasien saat ditemukan. Untuk itu warga dan aparat yang menolong, kita minta periksa kesehatan ke puskesmas setempat," himbaunya.

Dari 29 kasus positif Covid-19 yang tercatat, lanjut Mulyadi, sebanyak 11 orang di antaranya masih dirawat di sejumlah rumah sakit, 14 sehat dan pulang, serta 4 lainnya meninggal dunia.

Kemudian untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), hingga Kamis sore berjumlah sebanyak 364 orang dengan rincian 175 di antaranya masih dirawat di sejumlah rumah sakit, 149 sehat dan pulang, serta 40 lainnya meninggal dunia.

"PDP hari ini bertambah 8 orang pasien dirawat," paparnya.

Selanjutnya untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) juga bertambah 4 orang menjadi 4.207 orang. Rinciannya sebanyak 3.956 selesai dipantau dan 251 lainnya masih proses pemantauan. (abd)