Pemko Pekanbaru Bersiap Batasi Kegiatan Warga di Zona Merah Corona

Rabu, 07 April 2021 - 20:03:13 WIB

Asisten I Setdako Pekanbaru Azwan

Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, segera membatasi aktivitas warga di 13 kelurahan yang masuk zona merah penyebaran wabah Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19.

Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Azwan menyebutkan, saat ini pemerintah kota sudah mulai menyusun draf Peraturan Walikota (Perwako) tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di belasan kelurahan tersebut.

Dikatakan Azwan, penyusunan draf perwako itu seiring telah diterimanya surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait PPKM.

"Kita akan buat perwakonya. Sekarang sedang dipersiapkan draftnya, dalam satu dua hari mungkin bisa selesai," ungkapnya, Rabu (7/4/2021).

Disampaikannya, untuk teknis penerapan PPKM mikro ini masih akan dibahas lebih lanjut lagi. Pembahasan dilakukan bersama Satgas Covid-19 Pekanbaru. 

"Ini tidak jauh dari Perwako 130/2020 tentang Perilaku Hidup Baru. Hanya saja pengetatan pengawasan oleh penegak hukum," ucapnya.

Ditambahkan Azwan, PPKM kelurahan itu sebelumnya sudah pernah diwacanakan bakal mulai diterapkan pada awal Maret lalu. Namun, hal itu terpaksa ditunda karena terkendala regulasi dari Pemerintah Pusat sebagai dasar hukum.

"Sempat kita akan berlakukan, tapi terhenti karena belum ada arahan dari pusat. Kemarin sudah persiapan juga kita. Nanti tahap awal di semua zona merah diterapkan," tutupnya.

Kelurahan Zona Merah

Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, terdapat sebanyak 13 dari 83 kelurahan di Kota Pekanbaru yang berstatus zona merah virus corona.

Ke-13 kelurahan dengan tingkat sebaran wabah tinggi tersebut di antaranya Kelurahan Sidomulyo Barat, Sidomulyo Timur, Delima, Rejosari, Tangkerang Timur, Tengkerang Tengah, Maharatu dan Perhentian Marpoyan.

Selanjutnya Kelurahan Simpang Baru, Tuah Karya, Air Dingin, Kedung Sari serta Labuh Baru Barat.

"Kelurahan zona merah ini terdapat 10 kasus aktif dalam satu pekan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Mohd Noer melalui Sekretaris Dinas Zaini Rizaldy Saragih. (abd)