Kepala Dinas Dalduk KB Pekanbaru Muhammad Amin

Betuah Pekanbaru - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru mencatat, saat ini sudah terdapat sebanyak 4.950 orang yang menjadi akseptor KB dalam program Pelayanan KB Sejuta Akseptor.

Akseptor KB sendiri merupakan pasangan usia subur yang salah seorang dari padanya menggunakan salah satu cara atau alat kontrasepsi untuk tujuan pencegahan kehamilan baik melalui program maupun non program.

Kepala Dinas Dalduk KB Kota Pekanbaru Muhammad Amin mengatakan, tingginya antusias usia subur untuk menggunakan alat kontrasepsi tersebut membuat capaian program Pelayanan KB Sejuta Akseptor di Pekanbaru melebihi target yang ditetapkan.

"Awalnya kita cuma menargetkan 1.961 akseptor. Namun capaiannya berkisar 254 persen dari target," ucapnya, Minggu (4/7/2021).

"Kita tentu sangat mengapresiasi masyarakat yang sudah ikut dalam program ini," ulas pria yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru ini.

Disampaikan Amin, dalam program Pelayanan KB Sejuta Akseptor, warga usia subur bisa mendapatkan pelayanan pemasangan alat kontrasepsi di ratusan klinik yang tersebar di seluruh kecamatan.

"Ada 141 klinik atau fasilitas kesehatan yang disiapkan guna memberi pelayanan kepada warga," ungkapnya.

Lebih jauh disampaikan Amin, dengan capaian 254 persen dari target tersebut menempatkan jumlah akseptor program Pelayanan KB Sejuta Akseptor di Pekanbaru tertinggi di Provinsi Riau.

"Alhamdulillah, untuk capaian program kita termasuk yang tertinggi di Riau," tutupnya. (abd)