Sejumlah warga tampak melintasi genangan banjir usai menerima bantuan yang diserahkan Pj Walikota Pekanbaru Muflihun.

Betuah Pekanbaru - Penjabat Walikota Pekanbaru Muflihun menyebutkan, banjir yang merendam sejumlah pemukiman warga pasca hujan lebat pada Senin (3/10/2022) malam hingga Selasa (4/10/2022) dinihari merupakan bencana akibat faktor alam.

"Ini bencana ya. Mengapa saya katakan demikian? Karena memang dua hari yang lalu saat hujan, kita monitor lapangan dan memang semua sungai itu melimpah," ujarnya, usai meninjau titik banjir di Gang Rajawali, Jalan Gunung Raya, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kamis (6/10/2022).

"Kenapa saya katakan alam? Karena memang Sungai Siak sendiri sebagai sungai yang paling dalam dan luas di Pekanbaru itu melimpah airnya," ulas dia.

Untuk itu, ia meminta agar warga tidak langsung menyalahkan pemerintah kota dengan menyatakan pemerintah tidak bekerja dan gagal dalam mengatasi persoalan banjir yang memang telah menjadi pekerjaan rumah.

"Artinya kita jangan langsung vonis karena drainase tersumbat, Dinas PUPR gak kerja. Tapi ini memang alam," ucapnya.

Kemudian mengingat Ibukota Provinsi Riau mulai memasuki musim hujan, ia menghimbau warga khususnya yang tinggal di bantaran sungai agar mewaspadai banjir susulan.

"Jadi kita waspada, terlebih untuk masyarakat yang ada di pinggiran sungai agar lebih hati-hati dan waspada. Karena yang namanya alam, ini tidak bisa kita lawan. Kita manusia hanya bisa berusaha untuk bagaimana tidak banjir," ungkapnya.

"Tapi kalau intensitas hujan itu memang sangat tinggi, manusia tentu tidak bisa menghentikannya. Kita yang harus lebih waspada dan hati-hati," ulas dia.

Sebagai antisipasi, Muflihun tak lupa mengajak warga untuk kembali menggalakan gotong royong terkhusus untuk membersihkan parit dan drainase.

"Kita minta masyarakat jangan buang sampah di parit lah. Kalau ada sampah di parit, kita bersihkan, minimal di halaman rumah sendiri. Sehingga dari rumah satu ke rumah lainnya paritnya bersih dan nyambung," tutupnya.

Selain meninjau banjir, Muflihun didampingi Kepala Dinas PUPR Indra Pomi Nasution, Kalaksa BPBD Zarman Candra dan sejumlah pejabat lainnya turut menyerahkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir. (rki)