Download our available apps

Pegawai Mal Hingga Bandara di Pekanbaru Juga akan Diminta Pakai Outer Melayu
Walikota Pekanbaru Agung Nugroho

Betuah Pekanbaru - Pegawai swasta seperti mal, hotel, rumah sakit dan bandara di Kota Pekanbaru, ke depannya juga akan diminta memakai outer Melayu setiap Hari Kamis.

"Jadi memang ke depannya, baik itu di bandara, mal, rumah sakit, hotel, kita akan membuat kebersamaan, kesamaan, sehingga mereka tau nuansa di Kota Pekanbaru ini seperti ada acara setiap Hari Kamis," kata Walikota Pekanbaru Agung Nugroho, Jumat (22/8/2025).

Ia menyampaikan, saat ini penggunaan outer Melayu atau pakaian yang dikenakan di bagian luar dari susunan pakaian tersebut baru diterapkan bagi pegawai di lingkungan Pemko Pekanbaru.

Ada dua tujuan utama penggunaan outer Melayu setiap Hari Kamis. Pertama, dengan penggunaan outer Melayu akan menjaga agar pegawai tetap rapi saat menjalankan tugas melayani warga.

Baca Juga

"Karena biasanya di Hari Kamis kan para pegawai berpakaian olahraga, sehingga banyak pegawai setelah menggunakan baju olahraga, dia tidak lagi memakai baju ganti kemeja yang digunakan untuk melayani masyarakat," ucap Walikota Agung.

"Tentu dari nilai kerapiannya tidak baik, sehingga kami mengeluarkan Perwako (peraturan walikota) setiap Hari Kamis baik ASN maupun non ASN itu menggunakan outer Melayu beserta songket," ulasnya.

Kemudian yang kedua, terang Agung, penggunaan outer bertujuan untuk melestarikan budaya Melayu di Kota Pekanbaru yang diwujudkan dengan penggunaan outer dan tanjak.

"Nantinya setiap Hari Kamis, pagi tetap olahraga, pakai kaos, setelah itu kita menggunakan outer sehingga keadaan pegawai di Pemko Pekanbaru tetap rapi dan tetap berbudaya," ujarnya.

Dengan penggunaan outer Melayu, Walikota Agung ingin menonjolkan simbol-simbol kemelayuan di tengah lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.

"Cita-citanya (dengan penggunaan outer Melayu) akan memunculkan budaya baru di Kota Pekanbaru yang tidak menghilangkan kenyamanan mereka (pegawai) ketika bekerja. Karena ini bisa untuk pakaian di dalam ruangan maupun di lapangan," tutupnya.***