Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dan PT PLN (Persero) UP3 Pekanbaru, menyepakati pemangkasan pembayaran tagihan listrik Penerangan Jalan Umum (PJU) tahun 2018 dan 2019.

Kesepakatan kedua belah pihak dicapai setelah dimediasi oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru. 

Berdasarkan kesepakatan itu, dari tunggakan tagihan PJU Pemko Pekanbaru tahun 2018-2019 sebesar Rp12 miliar, hanya akan dibayarkan senilai Rp7 miliar atau mendapat pengurangan tagihan senilai Rp5 miliar.

Kesepakatan itu ditandatangani oleh Manajer PLN UP3 Pekanbaru Himawan Sutanto dan Asisten II Setdako Pekanbaru El Syabrina disaksikan Kepala Kejari Pekanbaru Andi Suharlis, di kantor Kejari Pekanbaru, Selasa (11/2/2020).

Di kesempatan itu, Kepala Kejari Pekanbaru Andi Suharlis menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PT PLN dan Pemko Pekanbaru yang telah bersedia dimediasi oleh pihaknya.

"Di samping sebagai mediator, kita juga siap memberikan pendampingan hukum serta bantuan hukum lainnya," ujar dia.

Sementara Manajer PLN UP3 Pekanbaru Himawan Sutanto dalam sambutannya mengutarakan, pihaknya komitmen meningkatkan hubungan baik dengan pemerintah kota untuk kepentingan masyarakat.

"Seperti tagihan (PJU) bisa turun yaitu dari Rp12 miliar menjadi Rp7 miliar. Sehingga ada Rp5 miliar setiap bulannya untuk kebutuhan lain," ucap dia.

Di tempat yang sama, Asisten II Setdako Pekanbaru El Syabrina menyambut baik dengan adanya kesepakatan tersebut. Dia berharap kesepakatan yang sudah tercapai bisa dipatuhi dan terlaksana dengan baik.

"Semoga ke depan lebih baik lagi. Pemko juga hemat listrik. Sehingga anggaran tidak membengkak," ujarnya.

Hadir juga di kesempatan itu, Kepala BPKAD Pekanbaru Syoffaizal, Kepala Bapenda Zulhelmi Arifin dan Kepala Dinas Perhubungan Pekanbaru Yuliarso. (abd)