Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau, Hj. Yuliawati, SE, saat reses di Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, Kamis (25/1/2024).
PEKANBARU, AmiraRiau.com- Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau, Hj. Yuliawati, disambut hangat oleh masyarakat saat reses di Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, Kamis (25/1/2024).
Ratusan masyarakat, pemuka agama, tokoh masyarakat dan undangan lainnya, ikut hadir dan memberikan masukan kepada Hj. Yuliawati yang dikenal sebagai Perempuan UMKM.
Dalam kegiatan ini, Hj. Yuliawati dan tim datang lebih awal untuk melaksanakan Shalat Ashar di Masjid yang tidak jauh dari lokasi reses di Jalan Seirama.
Ketua RW 08, Maryadi, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan banyak hal, terutama telah mengusulkan semenisasi sepanjang lebih kurang 150 meter pada Musrenbang beberapa waktu lalu.
Dengan hadirnya Hj. Yuliawati, katanya, mudah-mudahan usulan itu bisa direalisasikan agar jalan yang saat ini dalam kondisi bergelombang dapat mulus.
Tokoh Masyarakat lainnya, Ramli, menyampaikan betapa masyarakat membutuhkan sara kesehatan, kalau tidak Puskesmas, paling tidak Pustu.
"Penduduk di kawasan ini cukup padat. Jadi sangat membutuhkan pelayanan kesehatan," ujarnya.
Selain itu, katanya, juga dipandang perlu untuk memperlebar dan memperdalam Sungai Kelulut, yang saat ini diketahui kondisinya semakin mengecil dan dangkal.
"Saya tahu persis kondisinya, karena saya sejak kecil sudah tinggal di kawasan ini," tegasnya.
Dalam kesempatan ini, Ramli juga menyampaikan agar honor RW dan RT di lingkungannya jika memungkinkan untuk ditingkatkan, mengingat saat ini beban kerjanya yang semakin bertambah.
Tak hanya itu, pada lingkungan RW 08 dan RW 07, belum ada sarana pendidikan baik tingkat sekolah Dasar, SMP dan SMA.
Imam Masjid At-Taufik, dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan perlunya bantuan untuk kelengkapan lainnya seperti mimbar, karpet, dan sajadah.
Ema Siregar, warga yang tinggal di lingkungan RW08 yang sehari-hari berjualan buah-buahan, menyampaikan keluhannya soal usahanya yang kini kurang berkembang dan meminta solusi mengembangkan usaha lain untuk membantu suami memenuhi kebutuhan kekuarga.
Hj. Yuliawati dalam sambutannya, mengatakan telah mencatat apa yang disampaikan oleh masyarakat, dan berusaha untuk merealisasikan apa yang dibutuhkan.
Sementara untuk ibu-ibu, Hj. Yuliawati mendorong agar mengembangkan usaha terutama Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) baik itu kue kering dan kuliner lainnya, dengan membentuk kelompok atau koperasi usaha.
Pada persoalan anak-anak yang tidak tertampung di sekolah negeri, Hj. Yuliawati menyampaikan bahwa program beasiswa untuk membantu jika ingin bersekolah di sekolah swasta.
"Segala masukan atau aspirasi sudah dicatat dan akan diusulkan agar dapat direalisasikan. Doakan saya menjadi wakil rakyat yang amanah," ujar Hj. Yuliawati.(Cei)***