Ada Dibuang Sembarangan, Limbah Medis di Pekanbaru Capai 2 Ton per Hari

Rabu, 08 Januari 2020 - 22:50:42 WIB Cetak

Ilustrasi limbah medis/net

BETUAH.COM, PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengaku telah mengantongi identitas rumah sakit yang kedapatan membuang limbah B3 medis secara sembarangan.

Walikota Pekanbaru Firdaus mengatakan, limbah B3 medis yang berbahaya bagi kesehatan itu dibuang oleh rumah sakit bersangkutan di wilayah perbatasan Pekanbaru dan Kabupaten Pelalawan.

"Awal 2019 ada penemuan limbah medis di wilayah Pelalawan yang terindikasi dari salah satu rumah sakit di Kota Pekanbaru juga," ungkapnya, Rabu (8/1/2020).

Menindaklanjuti itu, sebut walikota, pemerintah kota telah membentuk tim guna mengusut pembuangan limbah sembarangan tersebut.

"Kita akan lakukan evaluasi terhadap pengolahan limbah medis yang dilakukan pihak rumah sakit, klinik dan puskesmas yang ada di Kota Pekanbaru," ujarnya.

Tim yang dibentuk, terang walikota, juga bertugas menanyakan ke seluruh rumah sakit kemana limbah medis B3 itu dibuang. Pasalnya, hingga kini belum ada satu pun rumah sakit di Pekanbaru yang memiliki Incinerator untuk menghancurkan limbah B3 medis tersebut.

"Apabila limbah medis ini terus menerus tidak dikelola dengan baik, itu akan menimbulkan dampak kerusakan lingkungan hingga 40 persen," ucapnya.

Capai 505 Ton

Sementara, Plt Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru Muhammad Amin menyatakan, limbah medis yang bersumber dari 30 rumah sakit di Kota Bertuah mencapai 2 ton per hari.

"Kalau setiap bulannya, itu mencapai 42 ton atau sekitar 505 ton per tahun," ungkap dia.

Ratusan ton limbah medis itu, terang Amin, juga turut disumbangkan oleh 21 Puskesmas se Kota Pekanbaru.

Sejauh ini, disampaikan Amin, pihaknya terus berupaya mengawasi pengangkutan limbah medis dari rumah sakit, puskesmas, klinik, rumah sakit bersalin dan laboratorium. Apalagi pihaknya sudah mendata pihak ketiga yang mengangkut dan mengolah tiap limbah medis.

"Kita punya data rinci pengangkut, pengolah hingga jumlah limbah medis yang diangkut setiap harinya," tutup dia. (abd) 



Baca Juga Topik #Pekanbaru+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+