Seekor Induk Harimau dan 2 Anaknya Main di Kebun Sawit Wilayah Tapung

Senin, 03 Februari 2020 - 13:34:16 WIB Cetak

Foto ilustrasi/net

Betuah Tapung - Warga di Desa Trimanunggal, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, dihebohkan dengan kemunculan seekor induk Harimau Sumatera bersama dua anaknya di perkebunan kepala sawit kawasan itu pada Akhir Januari lalu.

Dari keterangan warga setempat, seekor induk harimau dan dua anaknya itu terlihat tengah bermain di sebuah lubang kayu di perkebunan kelapa sawit wilayan Desa Trimanunggal.

Kapala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau (BBKSDA) Riau Suharyono, membenarkan penampakan seekor induk Harimau Sumatera dan 2 anaknya itu. Penampakan satwa liar yang dilindungi itu sempat divideokan warga dan viral di media sosial.

"Cal Center kami menerima adanya laporan (penampakan harimau). (Videonya) kemarin sempat viral di medsos," ungkapnya kepada wartawan, Minggu (2/2/2020).

"Visualnya (video) tidak begitu jelas, namun kami perkirakan (kedua anaknya) sudah dewasa. Biasanya seperti itu, kalau anaknya ada, induknya juga ada di kawasan itu," ulas Suharyono.

Begitu mendapatkan laporan, terang dia, tim BBKSDA Riau langsung diterjunkan ke lokasi. Namun, tim berhasil menemukan lantaran seekor induk harimau dan dua anaknya itu sudah berhasil digiring warga ke kawasan Tahura.

"Masyarakat secara bersama-sama telah berhasil mengambil tindakan yang bijak (mengarahkan harimau tersebut kembali ke kawasan hutan)," ucapnya.

Untuk mengantisipasi timbulnya kepanikan di tengah-tengah masyarakat terkait kehadiran Harimau Sumatera tesebut, pihak BBKSDA Riau terus melakukan sosialisasi di lapangan.

"Sehingga masyarakat tidak panik, tidak termakan isu dan berita-berita bohong," tutupnya.

Warga di wilayah Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, sejak Desember 2019 lalu sudah sering menemukan jejak Panthera Tigris Sumatrae tersebut. Selain di Tapung, jejak raja hutan itu juga pernah ditemukan di Rimbo Panjang, Kecamatan Sungai Pinang. (red)



Baca Juga Topik #Kampar+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+