Betuah Pelalawan - Kapolsek Bunut AKP Rokhani bersama tim gabungan TNI-Polri dan Satpol PP melaksanakan patroli di lokasi yang dianggap rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Sabtu (20/3/2021).

Patroli gabungan dilakukan karena banyaknya titik api yang terpantau di wilayah Kabupaten Pelalawan dan minimnya curah hujan. Patroli merupakan salah satu upaya pencegahan terjadinya karhutla.

"Mengingat beberapa hari belakangan ini minim curah hujan, maka patroli harus lebih ditingkatkan. Pasalnya, kebakaran terjadi setiap tahun di Kabupaten Pelalawan," kata Rokhani.

Selain itu, faktor kondisi lahan gambut dan kering menyebabkan vegetasi kering sangat mudah terbakar. Lahan gambut yang kering juga menjadi potensi rawan terjadinya kebakaran. 

"Maka dari itu penting dilakukan kegiatan patroli pencegahan karhutla sebagai tindakan antisipatif saat musim kemarau tiba. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar," ucap Rokhani. 

Apabila menemukan masyarakat yang dengan sengaja maupun tidak sengaja membuka lahan dengan cara membakar agar diberitahukan kepada petugas Bhabinkamtibmas. Tidak hanya patroli ke lokasi yang dianggap rawan terjadinya karhutla, tim gabungan juga melakukan sosial Maklumat Kapolda Riau tentang larangan karhutla.

"Kami berharap tidak ada terjadi kebakaran hutan dan lahan. Oleh karena itu, kegiatan patroli dan sosialisasi kami tingkatkan," ucapnya.***