Betuah Pekanbaru - Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun S.STP M.AP, turun langsung mendampingi Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan dalam peninjauan stabilitas harga pangan di Pasar Cik Puan, Senin (26/9/2022).

Selain memastikan stabilitas harga pangan, kehadiran Mendag ke Ibukota Provinsi Riau juga untuk memantau ketersediaan bahan pokok. Dari hasil pantauan, harga kebutuhan pokok di Pekanbaru masih stabil.

"Memang harga beras naik, selebihnya harga telur, cabai merah, bawang dan komuditi bahan pokok lainnya cenderung stabil," ujar Zulkifli Hasan.

Untuk itu, ia mengintruksikan Badan Urusan Logistik (Bulog) agar bersinergi dengan pemerintah daerah guna menggelar operasi pasar. Tujuannya, agar harga beras kembali stabil.

Di tempat yang sama, Pj Walikota Pekanbaru Muflihun yang juga didampingi para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajaran Pemko Pekanbaru, mengatakan pihak Pemko Pekanbaru berupaya untuk memantau kestabilan haraga bahan pokok di pasaran. Hal itu karena menyangkut hajat orang banyak. 

"Alhamdulillah di Pasar Cik Puan harga kebutuhan pokok yang di pantau langsung oleh Pak Mendag tadi, cenderung stabil," ucapnya.

Menanggapi kondisi Pasar Cik Puan yang pembangunannya telah lama mangkrak, Muflihun segera mengajukan bantuan kelanjutan pembangunananya melalui APBN maupun non APBN.

"Tentu butuh kajian dulu, namun kita mengupayalan agar kondisi pasar lebih representaif. Kami juga ingin pedagang lama juga dapat terfasilitasi di Pasar Cik Puan ini," kata dia.

Disisi lain, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, mengatakan, pihaknya siap untuk menindak lanjuti intruksi mendag untuk berkoordinasi dengan Bulog dalam melaksanakan operasi pasar.

"Yang naik itu beras premium, sementara masayarakat yang kurang mampu bisa mencari beras alternatif. Kami bersama Bulog terus berupaya menggelar operasi pasar agar harga beras kembali stabil," ujar dia.

"Kalau kebutuhan pokok lainnya seperti telur harganya stabil, bawang merah juga, cabai merah jawa Rp50 ribu, cabai merah Bukittinggi Rp 55 ribu dan komiditi lainnya masih stabil," ulas Ingot.

Untuk kondisi Pasar Cik Puan juga menjadi salah satu atensi dari Pj Wako Pekanbaru, Kadisperindag optimis kelanjutan pembangunan Pasar Cik Puan masuk dalam APBN.

"Sementara kita berjuang dan berdoa kelanjutan pembangunan Pasar Cik Puan masuk dalam APBN. Alhamdulillah, jika usulan diterima kelanjutan pembangunan bisa dilaksakan. Sebab HPL pasar ini kita telah terima dari pihak Pemerintah Provinsi Riau pada Agustus lalu," tutupnya. (abd)