Kalaksan BPBD Pekanbaru Zarman Candra dan jajaran, saat meninjau lokasi tanah longsor di Kecamatan Tenayan Raya.
Betuah Pekanbaru - Bencana tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Tenayan Raya, tepatnya di RT 03, RW 08, Kelurahan Bencah Lesung pada Kamis (22/12/2022) dinihari, mengakibatkan satu rumah warga hancur.
Selain merusak rumah, terdapat juga tiga warga yang mengalami luka-luka. Mereka telah mendapatkan perawatan medis dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.
"Untuk kondisi rumah memang hancur terbawa longsor. Sementara untuk tiga korban terluka, dari keterangan warga, ketiganya sempat terbawa arus deras dan beruntung mereka masih selamat," ungkap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kota Pekanbaru Zarman Candra.
Berdasarkan pendataan di lapangan, kata dia, juga ada 4 rumah warga yang terdampak longsor.
"Namun memang tidak hancur, jadi rumahnya itu kemasukan air bercampur lumpur. Tapi tidak hancur. Untuk data rumah yang hancur memang satu unit," ucapnya.
Disampaikan Zarman, bencana tanah longsor tersebut terjadi akibat tingginya curah hujan yang mengguyur Ibukota Provinsi Riau sejak Rabu (21/12/2022) malam hingga Kamis (22/12/2022) dinihari.
Selain longsor, juga terdapat sejumlah pemukiman warga dan badan jalan di tiga kecamatan yang terendam banjir. Di antaranya Perumahan Attaya di Kelurahan Tangkerang Utara, perumahan di Jalan Cengkeh dan perumahan di Jalan Kesadaran. Seluruhnya berada di wilayah Kecamatan Bukit Raya.
Kemudian untuk badan jalan yang direndam banjir yakni Jalan Pandan di Kecamatan Bukit Raya, Jalan Akasia (pinggiran Sungai Batak), Jalan Dwikora di Kelurahan Suka Mulia, Kecamatan Sail, serta Jalan Thamrin di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail.
Selanjutnya Jalan Hang Jebat di Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Sail, dan Jalan Bencah Besung dekat SMPN 31, Kecamatan Tenayan Raya. Kedalaman air sendiri bervariasi mulai dari 50 cm hingga 1,5 meter.***