Betuah Pekanbaru - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Kota Pekanbaru sejak Januari hingga akhir September 2023 sudah menghanguskan seluas 41,72 hektar lahan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kota Pekanbaru Zarman Candra menyebutkan, kebakaran lahan yang terjadi tahun ini meningkat tajam dibandingkan 2022 lalu yang hanya menghanguskan 27,1 hektar.

Ia menyampaikan, secara keseluruhan sudah terjadi sebanyak 77 kali kebakaran lahan di Pekanbaru. Untuk kebakaran teringgi terjadi di rentang waktu Juli hingga September.

"Jadi kebakaran lahan saat ini hampir separuhnya terjadi pada rentang Juli sampai September," ungkapnya, Rabu (4/10/2023).

Dikatakan Zarman, kebanyakan lahan yang terbakar terjadi di Kecamatan Binawidya. Penyebab kebakaran lahan sendiri karena dipicu efek El Nino, serta memang sengaja dibakar oleh oknum masyarakat ketika membuka lahan.

Untuk itu, pihaknya bersama TNI, Polri, Manggala Agni dan masyarakat peduli api terus menghimbau dan mengingatkan warga agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar.

"Kemudian ketika terjadi kebakaran lahan, warga bisa melaporkan kepada kami melalui call center BPBD di nomor 08117651464. Setiap laporan yang masuk akan langsung ditindaklanjuti," tutupnya.***