Kepala Disdik Pekanbaru Abdul Jamal
Betuah Pekanbaru - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, masih menghimbau guru dan peserta didik untuk tetap menggunakan masker di lingkungan sekolah.
Hal itu disampaikan Kepala Disdik Kota Pekanbaru Abdul Jamal, menyikapi kualitas udara yang mulai membaik pasca diselimuti kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Penggunaan masker, kata dia, bertujuan meminimalisir berbagai penyakit yang disebabkan kabut asap salah satunya Inpeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang rawan menjangkit anak-anak.
"Dengan memakai masker bisa mencegah dari ancaman ISPA saat mengikuti proses belajar mengajar di lingkungan sekolah," ucapnya, Rabu (11/10/2023).
Agar aktivitas belajar mengajar bisa terus berjalan normal, Jamal berharap kualitas udara terus membaik ke depannya. Namun jika kembali memburuk, ada wacana untuk menerapkan pembelajaran secara daring.
Untuk itu, pihaknya terus memantau dan berkoordinasi dengan instansi terkait yang menbidangi tentang kualitas udara. Jika mencapai angka 20 ugram/m3 ke atas atau masuk kategori sangat tidak sehat, baru akan diambil kebijakan meliburkan sekolah.
"Jadi, kita akan terus berkoordinasi dengan pihak yang berperan penting dalam mengetahui kualitas udara seperti DLHK dan BMKG," tutupnya.
Seperti diketahui, Kota Pekanbaru sejak beberapa pekan terakhir telah diselimuti kabut asap dampak karhutla yang terjadi di provinsi dan kabupaten tetangga.***