Bedah Rumah Anggota, PD F.SPBPU Riau juga akan Dirikan Rumah Singgah Tukang Perantau

Ahad, 24 Desember 2023 - 10:56:59 WIB Cetak

Rumah anggota PD F.SPBPU Riau yang dibedah, Minggu (24/12/2023).

Betuah Pekanbaru- Wak Lang tak bisa menyembunyikan rasa gembira sekaligus terharu. Matanya berkaca-kaca ketika menyaksikan semangat dan rasa kebersamaan kawan-kawannya saat memulai membongkar satu persatu dinding rumahnya.

Wak Lang, adalah panggilan sehari-hari kami terhadapnya. Pekerja bangunan ini, nama aslinya adalah Idris, namun dirinya lebih suka dipanggil dengan sebutan Wak Lang. Jadilah, hingga sekarang semua orang di lingkungannya memanggil demikian.

Wak Lang, adalah pemilik rumah di Jalan Lintas Timur, Tenayan Raya, Kelurahan Sialang Sakti, Pekanbaru. Selama ini, memang hanya berdinding seng bekas dengan ukuran yang tidak terlalu besar.

Atas kondisi itu, Ketua PD F.SPBPU-K.SPSI Riau, Zulhamdan, berinisiatif melakukan bedah rumah agar Wak Lang bisa tinggal di rumah lebih layak.

Wak Lang, kata Zulhamdan, Minggu (24/12/2023), adalah anggota yang dikenal aktif dalam setiap kegiatan Pimpinan Daerah Federasi Serikat Pekerja Bangunan dan Pekerjaan Umum - Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PD F.SPBPU-K.SPSi) Provinsi Riau.

"kawan-kawan di organisasi merasa terpanggil untuk membantu Wak Lang. Dan hari ini kami bergotonng royong untuk memulai bedah rumahnya," ujar Zulhamdan.

Menurut Zulhamdan, bedah rumah anggota PD F.SPBPU Riau merupakan kegiatan sosial yang menjadi prioritas terhadap anggota yang dinilai layak untuk menerima.

"Mudah-mudahan ini dapat terus kami lakukan dan hendaknya berguna bagi setiap anggota serta nantinya kalau bisa dikembangkan bagi masyarakat Riau secara luas. Ini menyenangkan karena setiap anggota yang bergotong royong terlihat penuh semangat," tutur Zulhamdan.

Rumah Singgah

Selain membedah rumah anggota PD. F.SPBPU Riau, Zulhamdan menegaskan sangat ingin membangun rumah singgah untuk para tukang perantau yang belum memiliki tempat tinggal saat bekerja di Pekanbaru.

Rumah singgah tersebut, kata Zulhamdan, nantinya akan dibangun di atas tanah yang memang tidak terlalu besar, namun kiranya bisa berguna bagi para anggota dan tukang umumnya.

Inisiatif ini tentu saja berdasarkan pengalaman Zulhamdan sendiri. Menurutnya, tidak gampang bagi para tukang atau pekerja bangunan untuk mencari tempat tinggal saat merantau atau beberapa saat menjelang dibangunkan tempat tinggal dimana mereka akan bekerja.

"Ini pengalaman saya sendiri. Sedih rasanya tidak punya sanak saudara di rantau. Dengan adanya rumah singgah, mudah-mudahan bisa membantu setiap saudara saya yang berprofesi sebagai pekerja bangunan di Pekanbaru," tutur Zulhamdan.***



Baca Juga Topik #riau+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+