Betuah Inhu - Bupati Rezita Meyani Yopi, bertindak selaku inspektur upacara peringatan Hari Rengat Bersejarah yang setiap tahunnya diselenggarakan di monumen bersejarah depan kediaman Bupati Inhu, Jumat (5/1/2024) pagi.

Ucapara yang dihadiri Forkopimda Inhu,  diawali dengan peletakan karangan bunga pada tugu peringatan Rengat Bersejarah oleh Bupati, dan dilanjutkan dengan pembacaan sejarah peristiwa Rengat Berdarah yang terjadi pada 5 Januari 1949 dimana lebih 2.000 penduduk kota rengat gugur dalam agresi yang dilakukan oleh tentara Belanda.

Untuk mengenang peristiwa Rengat Bersejarah ini, juga dilakukan penaburan bunga di pinggiran sungai Indragiri oleh Bupati Inhu bersama Forkopimda Inhu tepatnya dibelakang wisma Embun Bunga dan Jembatan Trio amanah.

Serangkaian kegiatan juga telah dilakukan Untuk mengenang peristiwa Rengat Bersejarah, sebelumnya di Purna MTQ Danau Raja Rengat, Kamis malam (04/01/2024). Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) memperingati peristiwa tersebut dengan mengadakan zikir bersama.

Sambutan Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi, SE yang diwakili Sekretaris Daerah Ir. H. Hendrizal, M. Si menyampaikan harapannya, dengan Zikir bersama ini para pahlawan yang gugur dalam peristiwa tersebut mudah-mudahan mendapat tempat yang terbaik disisi sang maha pencipta.

Peristiwa rengat bersejarah 5 Januari memiliki nilai perjuangan yang berarti bagi masyarakat Inhu, mudah-mudahan semangat perjuangan para pahlawan tersebut dapat kita lanjutkan dalam mengisi pembangunan ini, sebut Rezita.

Acara zikir bersama ini dipimpin oleh Ustadz Arif Nasution, para pejabat Indragiri Hulu, ASN dan tenaga Honorer, tokoh Agama, serta Masyarakat Indragiri Hulu.(zul/rls)***