Masyarakat RW 15 Sidomulyo Timur Keluhkan Zonasi Sekolah Saat Reses Hj. Yuliawati

Jumat, 26 Januari 2024 - 20:54:52 WIB Cetak

Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau, Hj. Yuliawati, SE, saat reses di Sidomulyo Timur, Jumat (26/1/2024)

Betuah Pekanbaru- Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau, Hj. Yuliawati, kembali melakukan reses untuk silahturahmi dan menyerap aspirasi masyakat di Sidomulyo Timur, Jumat (26/1/2024).

Reses yang dipusatkan di Jalan Majalengka RW 15, Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai tersebut, dihadiri ratusan masyarakat, pemuka agama, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Masyarakat di lingkungan RW 15 Kelurahan Sidomulyo Timur, yang hadir saat reses Hj. Yuliawati, SE.

Hj. Yuliawati mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk menyampaikan apapun persoalan yang dihadapi, untuk kemudian akan ditindaklanjuti,

Hj. Yuliawati yang dikenal dengan Perempuan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) juga mengajak masyarakat untuk senantiasa mengembangkan usaha dalam upaya peningkatan ekonomi keluarga.

Menurutnya, banyak hal yang bisa dilakukan terutama kaum perempuan agar bisa membantu perekonomian keluarga.

Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau, Hj. Yuliawati, menyapa warga yang hadir saat reses.

"Kita siap membantu, namun hendaknya sudah ada kelompok usaha sehingga program bisa disalurkan secara lebih terarah," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, masyarakat secara bergantian memberikan masukan kepada Hj. Yuliawati, yang dimulai dengan tokoh masyarakat di lingkungan tersebut.

Dikatakan, bahwa persoalan masyarakat selama ini adalah masalah jalan yang banyak berlubang, saluran air, banjir dan persoalan sekolah.

"Di lingkungan kita belum ada sekolah, serta soal zonasi sehingga anak-anak kesulitan untuk masuk di sekolah negeri," kata tokoh masyarakat RW 15.

Hj. Yuliawati saat bersama masyarakat ketika reses di Sidomulyo Timur.

Selain itu, masyarakat juga meminta Hj. Yuliawati dapat membantu agar produk kuliner yang dihasilkan bisa masuk pusat oleh-oleh Insyira Jalan Arifin Achmad.

"Kita sudah mencoba, namun prosedurnya agak susah untuk masuk Insyira. Padahal kami tinggal tidak jauh dari tempat mereka," kata warga.

Menanggapi hal itu, Hj. Yuliawati, kembali menekankan bahwa apa yang disampaikan kepadanya, termasuk banjir adalah persoalan yang tengah dihadapi hampir seluruh kawasan di Pekanbaru.

Masalah zonasi, katanya, juga sebetulnya sudah ada bantuan dari pemerintah jika anak-anak harus melanjutkan pendidikan ke sekolah swasta.

Hj. Yuliawati SH, berbincang serius dengan masyarakat saat reses di Sidomulyo Timur.

"Semua sudah saya catat dan akan disampaikan kepada pihak berkompeten agar ada solusi, demikian pula soal pembangunan jalan, dan lain sebagainya.

Soal produk UMKM, Hj. Yuliawati menyarankan agar pelaku usaha terus meningkatkan kualitas, terutama rasa, kemasan serta logo, sehingga terlihat lebih menarik.

Namun demikian, Hj.Yuliawati tetap membuka peluang untuk membantu ibu-ibu yang ingin mendapatkan pelatihan pembuatan logo, serta pelatihan seperti kuliner, dan lain-lain, dengan membentuk kelompok usaha terlebih dahulu.

"Untuk kelompok usaha kita akan bantu, demikian pula yang lain. Doakan saya bisa menjadi wakil rakyat yang amanah," kata Hj. Yuliawati.(cei)***



Baca Juga Topik #riau+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+