Betuah Dumai- Atraksi Ratib Togak dan Kompang Silat yang dibawakan anak-anak Kecamatan Pasir Limau Kapas, Rokan Hilir, berhasil tampil memukau saat  pawai ta'aruf pada ajang MTQ Ke XLII Provinsi Riau di Kota Dumai, Minggu (21/4/2024).

Pawai ta'aruf MTQ Ke XLII Provinsi Riau yang dibuka secara resmi Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Indra, SE dan didampingi Wali Kota Dumai H. Paisal, S.KM serta dihadiri seluruh Kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Provinsi Riau beserta jajarannya.

Peserta pawai ta'aruf Rohil pada MTQ Ke XLII Provinsi Riau Tahun 2024 ini mendapatkan nomor urut 10 yang dipimpin langsung Bupati Afrizal Sintong dan di dampingi Wakil Bupati Sulaiman, Ketua DPRD Rohil Maston, MKA LAM Rohil Datuk Sri Nasrudin Hasan serta di iringi sekda Fauzi Efrizal, Sekwan Sarman Syahroni, Ketua TP PKK beserta jajaran, seluruh kepala OPD beserta jajarannya, seluruh camat, Kepala Desa/ Lurah.

Selanjutnya, group Ratib Togak dari Pompes Roudhatul Jannah pimpinan Kh. Syukur, kelompok tani dan nelayan yang menampilkan hasil nelayan dan pertanian, kelompok rebana serta kelompok Kompang Silat yang terdiri dari puluhan anak SD.

Pada pawai ta'aruf MTQ Ke XLII Provinsi Riau tahun ini, Pemkab Rohil tampil dengan mengunakan baju seragam biru tua dengan payung kuning serta di iringi marching band, mobil hias, serta Ratib Togak. Setelah menampilkan atraksi, Bupati Afrizal Sintong, Wakil Bupati Sulaiman, di iringi bujang dara Rohil memberikan bingkisan cindera mata kepada Pj. Sekdaprov Riau Indra, SE.

Bupati Rohil Afrizal Sintong usai pawai menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua jajaran Pemkab Rohil yang sudah berpartisipasi untuk membawa nama baik daerah dalam memeriahkan MTQ Ke XLII Provinsi Riau tahun ini." Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh peserta pawai ta'aruf Rohil yang sudah tampil maksimal. Kita optimis peserta pawai ta'aruf Rohil akan mendapatkan juara pada MTQ Ke XLII Provinsi Riau. Kita juga berharap para kafilah kita dapat tampil maksimal, semoga kita mendapatkan juara umum," ujarnya.

"Kita optimis peserta pawai ta'aruf Rohil akan mendapatkan juara pada MTQ Ke XLII Provinsi Riau. Kita juga berharap para kafilah kita dapat tampil maksimal, semoga kita mendapatkan juara umum," ujarnya.

Apa itu Ratib Togak dan Kompang Silat?

Ratik atau ratib bermakna zikir. Dilakukan oleh kaum tasawuf/ sufi untuk mencari puncak kenikmatan berzikir. Ratik togak adalah dzikir yang dilakukan dengan berdiri.

Ratik Togak merupakan tradisi yang sudah turun temurun dari nenek moyang terdahulu. Kegiatan Ratik Togak merupakan cara masyarakat Rokan Hulu untuk melestarikan budaya nenek moyang dalam berdzikir.

Sementara itu, secara leksikal, kompang bermakna 'gendang pipih bulat, dibuat dari tabung kayu pendek, ujungnya agak lebar, satu ujungnya diberi tutup kulit' (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2016). Akan tetapi, secara semantis, kata kompang meng­alami perluasan makna. Kompang tidak lagi dimaknai sebatas nomina berupa gendang, tetapi didefinisikan sebagai seni tradisi. Kedua makna itu tetap dipakai dalam komunikasi. Tentu saja sesuai dengan konteks kalimat yang melatarinya.

Sebagai seni tradisi, kompang mengusung warna lokal yang mencerminkan budaya masyarakat. Pewarisannya pun telah berlangsung dari masa ke masa, beralih generasi. Hingga pada era milenial saat ini, kompang masih eksis di tengah-tengah gempuran budaya global yang terus mendesak.

Kompang biasanya dihadirkan pada acara tepuk tepung tawar, berinai curi, mengarak pengantin, turun mandi, mandi safar, dan khitanan. Selain itu, kompang sering mengiringi pencak silat, mengantar kepergian, dan menyambut kepulang­an jemaah haji, menyambut pejabat dan pemuka masyarakat, mengisi acara peringatan hari besar dan pertunjuk­an kesenian Melayu, dan lain-lain.***

Penulis: Wira Hadi, Editor: Isman Iriadi