Betuah Pekanbaru- Sebelum menjadi khatib Jumat di Masjid Jamiatuzzahidin, Jalan Hang Tuah dan kampanye dialogis di Kelurahan Sri Meranti Rumbai Jumat (18/10/2024) pukul 16.00 Wib, Calon Walikota Pekanbaru Brigjend TNI (Pur) Edy Nasution menyempatkan diri mengunjungi korban kebakaran, Kamis (17/10/2024) sore, di Jalan Paus.

Edy Nasution yang berpasangan dengan Dastrayani Bibra bersama Tim P4TEN tiba di lokasi tepat pukul 09.00 Wib. Terlihat selain Edy Nasution juga hadir Dastryani Bibra, Ketua dan Sekretaris Tim P4TEN, AZ. Fahcri Yasin dan Sadrianto.

Salah seorang korban adalah Riki, Panglima Bungsu LMBN (Laskar Melayu Bersatu Nusantara) Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru.

Menurut informasi, kejadian kebakaran yang menghanguskan 6 pintu rumah toko terjadi akibat ledakan tabung gas di salah satu rumah toko. Namun meskipun telah menghanguskan dan meratakan bangunan, tidak ada korban jiwa.

Novrizon salah seorang korban bercerita kepada Edy Nasution, bahwa kejadian itu usai sholat Asyar ketika dirinya masih di masjid usai melaksanakan sholat.

"Memang kalau dicermati kenapa rumah banyak yang kebakar karena selain lambat mobil pemadam kebakaran yang datang tidak maksimal seperti kehabisan air untuk menyiram api," ujar Novrizon.

Menanggapi hal itu, Edy Nasution yang didampingi Dastrayani Bibra menyampaikan keprihatinan yang mendalam terhadap korban yang ditimpa musibah kebakaran tersebut.

"Di samping itu, kita perlu juga memberikan masukan kepada Pemerintah Kota, sebab informasi yang saya dapat, ada masalah terhadap mobil pemadam kebakaran di mana datang terlambat, airnya tidak maksimal dan sebagainya," ujar Edy Nasution.

Kedepan, tambah mantan Dandrem 301 Wirabima ini, hal itu tak boleh terjadi. Menurutnya, protap pemadaman kebakaran itu harus terus dilatih dan diterapkan setiap saat.

"Di samping itu kalau nanti saya mendapat ridho dan amanah dari rakyat Pekanbaru, insyakallah segala fasilitas akan kita tingkatkan dan perbaiki," pungkas Edy Nasution.***