917 Rumah di Siak Hulu Kampar Mulai Direndam Banjir

Selasa, 17 Desember 2019 - 15:32:19 WIB Cetak

Sekdakab Kampar Yusri menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Desa Teratak Buluh, Senin (16/12/2019) sore. (Foto Humas Kampar)

BETUAH.COM, KAMPAR - Sebanyak 917 rumah warga yang tersebar di tiga desa wilayah Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, mulai direndam banjir dampak dibukanya 5 pintu pelimpahan waduk PLTA Koto Panjang.

Dari 917 rumah yang mulai direndam banjir itu, 736 di antaranya terdapat di Desa Teratak Buluh, 150 rumah di Lubuk Siam dan 41 rumah di Desa Tanjung Balam.

Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Kampar Yusri mengatakan, wilayah Siak Hulu memang sedikit terlambat digenangi bencana banjir dibandingkan wilayah lain di Kabupaten Kampar.

"Seperti biasanya, wilayah Siak Hulu banjir setelah Lima Koto mulai surut. Dengan demikian, masyarakat yang tinggal di wilayah Siak Hulu khususnya Desa Lubuk Siam, Buluh Cina dan desa sekitarnya harus tetap waspada," pinta Yusri, saat meninjau banjir di Desa Teratak Buluh, Senin (16/12/2019) sore.

Disampaikan Yusri, debit air di wilayah Siak Hulu akan terus meningkat satu hingga dua pekan ke depan.

"Dengan demikian, seluruh warga Sak Hulu khususnya di tepi aliran sungai Kampar dihimbau agar lebih meningkatkan kewaspadaan," pesannya.

Dalam peninjauan yang turut didampingi Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Diskominfo Kampar ini, Yusri turut menyalurkan bantuan sembako kepada warga yang terdampak banjir.

Sementara itu, warga Siak Hulu menyampaikan terima kasih kepada Sekdakab Kampar yang telah meninjau sekaligus menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir.

"Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kampar yang langsung turun tangan meninjau serta menyerahkan bantuan ini," ucap salah seorang warga. (hms/rki)



Baca Juga Topik #Kampar+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+