Fenomena Tanah Bergerak, Jalan Riau-Sumbar Retak Sekitar 30 Meter

Ahad, 22 Desember 2019 - 13:22:14 WIB Cetak

Kondisi badan jalan lintas Riau-Sumbar yang memgalami keretakan akibat fenomena tanah bergerak. (Foto Istimewa)

BETUAH.COM, SUMBAR - Jalan lintas Riau-Sumbar di Nagari Koto Alam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, nyaris amblas akibat terjadinya keretakan lebih kurang 30 meter di badan jalan.

Untuk mengurai kemacetan dari arah Sumbar-Riau dan sebaliknya, pihak kepolisian memberlakukan sistem buka tutup bagi kendaraan yang melintas di kawasan itu.

"Alhamdulillah sampai saat ini masih dilalui, tapi memang buka tutup," ungkap Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Limapuluh Kota Joni Amir, Minggu (22/12/2019).

Agar kendaraan tidak mengular akibat buka tutup jalan jelang selesainya perbaikan oleh Dinas PUPR Sumbar, pengendara bisa melewati jalur alternatif melewati Kiliran Jao. 

"Bagi yang ingin lewati jalur alternatif ke Kiliran Jao juga bisa," ujarnya.

Dari data BPBD, sejumlah rumah warga di kawasan itu juga ikut terdampak. Tercatat sebanyak 5 rumah warga yang ikut amblas yang terdiri dari satu rumah permanen dan 4 lainnya rumah kayu.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Limapuluh Kota, Rahmadinol menyebut, masing-masing pemilik rumah yang amblas tersebut sudah diungsikan.

"Kami sudah berupaya mencari hunian sementara untuk warga tersebut. Ada atau tidak dia punya tanah, itu sedang dalam proses. Camat dan Wali Nagari setempat baru memasukan laporan," ucapnya.

Keretakan di badan jalan lintas Riau - Sumbar itu dilaporkan akibat terjadinya fenomena tanah bergerak. (red)



Baca Juga Topik #nasional+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+