Betuah Kampar - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar, menetapkan Taman Rekreasi Stanum Bangkinang sebagai lokasi isolasi bagi keluarga dan warga yang sudah kontak dengan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Coronavirus Disease atau Covid-19.

"Secepatnya lokasi ini segera difungsikan mengingat penyebaran virus terus mengalami peningkatan," kata Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, saat meninjau lokasi Taman Rekreasi Stanum Bangkinang, Senin (6/4/2020).

Disampaikan Catur, penetapan Stanum sebagai lokasi isolasi itu telah berdasarkan berbagai pertimbangan.

"Seperti lokasinya yang cukup luas, dan yang terpenting mudah untuk dipantau oleh petuhas kesehatan. Isolasi tersebut akan mulai dilakukan dalam waktu 2 atau 3 hari ke depan," ungkapnya.

"Saat ini kita masih melakukan persiapan untuk penyediaan sembako dan tempat tidur bagi masyarakat yang nantinya diisolasi," ulas Catur.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Kabupaten Kampar Dedi Sambudi menyebutkan, warga yang sudah malekukan kontak dengan PDP berjumlah sekitar 20 orang dan secepat mungkin diisolasi.

"Sehingga penyebaran vrus Covid-19 dapat segera kita putus," ucapnya.

Penetapan Stanum Bangkiang sebagai lokasi isolasi ini sesuai usulan Dandim 0313 KPR Letkol Inf Aidil Amin, pada rapat gugus tugas penanggulangan Covid-19 di posko satgas Covid-19 Kampar, Senin (6/4/2020).

"Kita berharap sumber daya yang kita  miliki harus digunakan, sepeti Stanum untuk tempat isolasi," sarannya.

"Kami dari TNI siap sebagai pengaman dan tukang masaknya jika perlu. Isolasi ketat terbatas perlu dilakukan selain untuk mencegah virus juga memberikan ketenangan di masyarakat, keluarga yang PDP kita isolasi ketat," ulasnya.

Turut hadir dalam peninjauan itu di antaranya Kapolres Kampar AKBP Mohammad Kholid, Dandim 0313/KPR Aidil Amin, Kadis Kesehatan Dedi Sambudi, Kepala Kesbangpol Ardy Mardiansyah, Kadiskominfo Arizon dan pihak terkait lainnya. (rki)