Betuah Pekanbaru - Sebanyak 30 gelandangan dan pengemis (gepeng) terjaring razia yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Sosial Pekanbaru, Jumat (13/11/2020) pagi.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Satpol PP Pekanbaru Burhan Gurning melalui Kepala Bidang Operasional dan Ketertiban Masyarakat Yendri Doni menyebutkan, dari 30 gepeng tersebut, 15 di antaranya merupakan anak-anak dan ada 3 balita.

"Sementara 12 orang lagi sudah usia dewasa," ungkap Doni.

Dikatakannya, puluhan gepeng itu dijaring di sejumlah titik jalan di antaranya Jalan Pattimura, Diponegoro, Sumatera, Hangtuah dan Jalan Gajah Mada.

"Mereka diamankan oleh petugas yang kita bagi dalam 4 tim," ucapnya.

Disampaikan Doni, razia yang digelar merupakan tindak lanjut dari laporan warga tentang keberadaan gepeng di sejumlah titik jalan di setiap Jumat.

"Jadi setiap hari Jumat, gepeng ini selalu menjamur. Mungkin karena ada sesuatu hal yang mereka tunggu seperti kan ada juga saudara-saudara kita yang bagi-bagi rezeki, nasi kotak, maka mereka berkumpul. Bisa jadi itu yang memancing mereka berkumpul," ujarnya.

Untuk itu, Doni mengimbau kepada warga yang ingin berbagi rezeki agar menyalurkan secara langsung ke tempat-tempat resmi seperti ke panti asuhan dan lainnya.

"Jangan dibagi-bagi di jalan, karena itu bisa memancing mereka (gepeng) semakin menjamur," tutup Doni. (abd)