Rusak Parah, Warga Tanam Pisang di Badan Jalan Nenas

Selasa, 17 November 2020 - 20:05:52 WIB Cetak

Pohon pisang yang ditanam warga di badan Jalan Nenas/Utama di Kecamatan Sukajadi.

Betuah Pekanbaru - Badan Jalan Utama/Nenas di Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru, mengalami kerusakan parah akibat pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang merupakan proyek dari Kementerian PUPR.

Pantauan di lapangan, Selasa (17/11/2020) sore, ada ratusan meter badan jalan yang hancur dan dipenuhi lubang akibat pembangunan IPAL tersebut. Namun demikian, badan jalan yang rusak tak kunjung diperbaiki kontraktor pelaksana.

Badan Jalan Nenas yang berlubang digenangi air pasca diguyur hujan.

Badan jalan yang hancur dan berlubang tampak dipenuhi genangan air akibat guyuran hujan. Pengendara yang melintas di jalan ini mesti ekstra hati-hati mengingat badan jalan yang sudah tidak lagi dilapisi aspal menjadi licin disiram hujan.

Sebagai bentuk protes, warga menanam pohon pisang di badan jalan yang rusak. Satu dari dua pohon pisang yang ditanam sekitar 10 meter dari persimpangan Jalan Tuanku Tambusai-Nenas, sudah tampak berbuah.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, meminta kontraktor IPAL segera memperbaiki kerusakan badan jalan sebelum akhir Desember mendatang.

"Karena proyek IPAL ini berakhir di 2020, mestinya seluruh jalan yang mereka bongkar, itu sudah diperbaiki semua," ucapnya, Kamis (12/11/2020) kemarin.

Disampaikan Indra, selain Jalan Nenas, juga masih ada sejumlah ruas jalan lainnya yang dilintasi proyek IPAL yang belum kunjung diperbaiki kontraktor pelaksana.

"Jalan ini belum diperbaiki karena kondisi tanahnya belum stabil. Seperti kemarin, ada yang sudah diaspal ulang, tapi rusak lagi kerena bawahnya belum stabil. Jadi mereka menunggu tanah stabil dulu," ucapnya.

"Namun demikian, menjelang 2020 akhir, itu mesti sudah selesai mereka perbaiki," tutup Indra menambahkan. (abd)



Baca Juga Topik #Pekanbaru+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+