Ditemukan Empat Jenis Buah Matoa di Pekanbaru, Tiga Jadi Variates Lokal

Selasa, 23 Februari 2021 - 15:01:56 WIB Cetak

Buah matoa merah yang disebut Matoa Madani yang kini telah menjadi variates lokal Kota Pekanbaru. Foto/net

Betuah Pekanbaru - Tim Peneliti dan Akademisi Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, menemukan sebanyak empat jenis buah matoa di Kota Pekanbaru yakni matoa hijau, kuning, merah dan hitam.

"Untuk matoa hijau, itu sudah umum dan mirip dengan matoa yang dimiliki oleh Papua," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distankan) Kota Pekanbaru Syahmanar S Umar, Selasa (23/2/2021).

Disampaikannya, untuk buah matoa jenis kuning, merah dan hitam sudah didaftarkan pihaknya ke Kementerian Pertanian RI dan telah ditetapkan sebagai varietas lokal Pekanbaru yang telah ada dan dibudidayakan oleh petani yang ada di Kota Bertuah.

Penetapan variates lokal itu ditandai dengan terbitnya Sertifikat Tanda Daftar Varietas Tanaman dari Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia Nomor 1622/PVL/2020, Nomor 1623/PVL/2020 dan Nomor 1650/PVL/2021.

Kini, ketiga jenis matoa yang menjadi variates lokal tersebut telah diberi nama oleh Walikota Pekanbaru. Yakni untuk matoa kuning disebut Matoa Berkah, matoa merah Matoa Madani dan matoa hitam Matoa Tobek Godang.

"Kita sangat bersyukur dan mengapresiasi bahwa telah lahir varietas baru komoditi matoa yaitu Matoa Tobek Godang, Matoa Berkah, dan Matoa Madani," ucap Syahmanar.

Disebutkannya, proses penelitian hingga menemukan 4 jenis buah matoa tersebut dilakukan Tim Peneliti dan Akademisi Fakultas Pertanian dan Peternakan UIN Suska Riau yaitu DR. Rosmaina MSi dan Zulfahmi MSi sejak tahun 2018 hingga 2020.

Sesuai amanat UU No.29 Tahun 2000 tentang Pendaftaran Varietas Tanaman, lanjut Syahmanar, maka Distankan Pekanbaru bekerjasama dengan LPPM UIN Suska Riau untuk melakukan pendaftaran tiga varietas matoa tersebut.

Berdasarkan penjelasan dari Tim Peneliti UIN Suska Riau, ketiga matoa tersebut memiliki keunggulan rasa dan aroma yang khas, yaitu Matoa Tobek Godang memiliki rasa manis seperti kurma dan anggur hitam sehingga rasanya sangat khas.

Kemudian Matoa Madani memiliki rasa yang manis (seperti perpaduan lengkeng dan rambutan) dan ukuran buah yang tidak terlalu besar serta relatif lebih tahan disimpan. Sedangkan Matoa Berkah memiliki rasa yang manis dengan aroma durian yang kuat. 

"Masyarakat Pekanbaru sudah memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) salah satunya lahir dari Sektor Pertanian, dan saya berharap ke depan banyak komoditi-komoditi pertanian yang muncul untuk didaftarkan," harapnya. (rki)



Baca Juga Topik #Pekanbaru+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+