HUT SPSI Ke-49, Pemko Pekanbaru Beri Asuransi ke Puluhan Ribu Naker

Rabu, 23 Februari 2022 - 13:02:02 WIB Cetak

Walikota Pekanbaru Firdaus, menyerahkan kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan secara simbolis kepada perwakilan tenaga kerja.

Betuah Pekanbaru - Bersempena Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memberikan asuransi kepada 20 ribu lebih tenaga kerja (naker) beresiko tinggi.

Walikota Pekanbaru Firdaus menyebutkan, asuransi yang diberikan merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah kota bagi tenaga kerja yang merupakan sumber daya manusia yang ikut serta dalam pembangunan di Kota Bertuah.

Hal itu disampaikan Firdaus, pada peringatan HUT ke-49 SPSI yang dipusatkan di halaman komplek perkantoran terpadu walikota di Tenayan Raya, Rabu (23/2/2022). Kegiatan dengan protokol kesehatan ketat ini turut dihadiri Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution dan jajaran pengurus SPSI Pekanbaru.

Menurut dia, SPSI merupakan wadah dari tenaga kerja yang sangat berperan dan berkontribusi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Ibukota Provinsi Riau yang tidak memiliki Sumber Daya Alam (SDA).

"Kita tidak punya sumber daya alam seperti 10 kabupaten lainnya yang ada di Riau. Mereka memiliki sawit, karet, minyak, dan kelapa. Sementara Pekanbaru kota dunia usaha, enterpreneur," ucapnya.

Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, secara simbolis menyerahkan kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan kepada perwakilan tenaga kerja.

Sebagai kota dunia usaha, kata Firdaus, maka Pekanbaru menjadi pusat jasa, perdagangan, industri pariwisata maupun industri manufaktur. Baik skala UMKM, maupun skala padat modal.

"Karena itu, modal utama kita dalam membangun Pekanbaru adalah sumber daya manusia, yaitu masyarakat kota itu sendiri. Di antaranya adalah SPSI dengan 18 federasi. Semua kegiatan ekonomi kita, SPSI berperan sekali dalam menggerakannya," ujar Firdaus.

Untuk itu, pemerintah kota memberikan perhatian khusus terhadap tenaga kerja yang ada di Kota Pekanbaru. Terutama tenaga kerja yang beresiko tinggi. Data dari Dinas Tenaga Kerja, ada 20.872 tenaga kerja yang mendapat asuransi. 

"Kami memberikan asuransi kepada pekerja yang beresiko tinggi, dengan jumlah mencapai ribuan orang. Karena bagaimana pun juga, tenaga kerja ini merupakan orang yang terlibat langsung dalam perkembangan Kota Pekanbaru," ungkapnya.

Lebih jauh diterangkan Firdaus, di tengah pandemi Covid-19 saat ini pertumbuhan ekonomi di Kota Pekanbaru mengalami trend positif sebesar 4 persen. Ini juga tidak terlepas dari peranan SPSI. 

Dengan usia SPSI yang ke-49 ini, ia berharap terus menjadi organisasi yang profesional dan hilangkan image yang negatif. Tantangan kedepan lebih besar untuk kesejahteraan. 

"Karena Pekanbaru sedang bertransformasi dari Kota Metropolitan, Insyaallah kita dalam 20 tahun yang akan datang akan menjadi Kota Megapolitan seperti Jakarta sekarang," paparnya.

"Kita adalah kota terbesar di Sumatera, ekonomi yang bergeliat di Pekanbaru nanti bukan hanya untuk masyarakat kita, tapi kita juga menyumbang untuk Indonesia," tutupnya menambahkan. (rki)



Baca Juga Topik #Pekanbaru+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+