Betuah Pekanbaru - Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru mencatat, hingga kini baru 28 persen dari total 854.116 warga Pekanbaru yang jadi target vaksinasi yang telah menuntaskan vaksinasi booster atau dosis tahap tiga.

Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru Zaini Rizaldy Saragih menyebutkan, rendahnya capaian vaksinasi booster lantaran banyaknya kelonggaran yang diberikan Pemerintah Pusat sehingga menyebabkan warga enggan dibooster.

"Selain itu juga beberapa waktu belakangan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 nihil. Jadi masyarakat berpikir pandemi ini sudah selesai. Padahal sebenarnya belum," ujarnya, Kamis (7/7/2022).

"Untuk itu, kami tetap menghimbau kepada masyarakat menuntaskan vaksinasi karena dalam dua hari ini saja, kasus mulai bertambah dari 3 kasus, saat ini 10 yang aktif," ulasnya.

Mengenai ketersediaan vaksin booster, disampaikan Zaini, saat ini tersedia sebanyak 5.300 dosis dari jenis Moderna, Pfizer dan Coronavac.

"Kita tidak boleh menyediakan banyak, takutnya expired. Kalau masyarakat yang membutuhkan banyak, kita masih bisa minta tambahan dari provinsi maupun di pusat," tutup Zaini.

Seperti diketahui, Pemerintah Pusat segera menerapkan vaksinasi booster sebagai syarat perjalanan darat, udara dan laut, serta masuk ke tempat umum seperti mal dan perkantoran. (rki)