Betuah Pekanbaru - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru, kini terus berupaya mengejar target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp742 miliar lebih.

Berdasarkan capaian terakhir, realisasi PAD dari 11 objek pajak sudah berkisar di angka Rp653 miliar.

"Ada lebih kurang sekitar Rp89 miliar lagi lah realisasi pajak kita yang belum tercapai dari target yang telah ditetapkan," kata Kepala Bapenda Kota Pekanbaru Alek Kurniawan, Rabu (7/12/2022).

Disampaikannya, salah satu capaian pajak yang masih rendah yakni dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Untuk itu, pihaknya memberikan promo berupa diskon hingga penghapusan denda pajak guna memotivasi wajib pajak segera melunasi kewajibannya.

"Makanya kita sekarang gencar melakukan sosialisasi, memberikan kemudahan dan kemurahan dalam pembayaran pajak ini," ucapnya.

Menurut Alek, partisipasi warga sebenarnya cukup tinggi. Hanya saja berbagai program, kemudahan dan kemurahan yang diberikan belum tersampaikan secara baik kepada wajib pajak.

"Ternyata, minat masyarakat sangat banyak dan banyak juga yang belum tahu hal-hal seperti penghapusan denda PBB dan BPHTB. Itu kan objek pajak yang targetnya perlu kita optimalkan," ungkapnya.

Dengan meningkatkan sosialisasi dan memberikan banyak kemudahan serta kemurahan, Alek optimis target PAD bisa tercapai hingga akhir Desember 2022 mendatang.

"Untuk itu, kita terus mengoptimalkan semua yang ada termasuk sumber daya manusia kita untuk melakukan optimalisasi, supaya di akhir tahun target yang ditetapkan bisa kita capai," pungkasnya.***