Betuah Inhu- Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu akhirnya memperpanjang status tanggap darurat bencana banjir.

Perpanjangan itu setelah digelar rapat koordinasi status tanggap darurat bencana banjir di Kabupaten Indragiri Hulu tahun 2024,  di Auditorium Yopi Arianto Lantai IV Kantor Bupati, Rabu (31/1/2024).

Hadir Asisten Pemerintahan & Kesra Setda Inhu H. Syahrudin, S.Sos, M.T, Wakil Ketua DPRD Inhu Rosman Yatim, Kepala BMKG Metereologi Japura Nengsi Damanik, Perwakilan Forkopimda, Kepala OPD terkait, beserta Camat se Inhu.

Asisten Pemerintahan & Kesra Setda Inhu H. Syahrudin, S.Sos, M.T, mengatakan rakor ini merupakan tindak lanjut kondisi banjir terutama pada wilayah yang terdampak langsung pada 11 Kecamatan di Kabupaten Indragiri Hulu.

Sementara itu Nengsi Damanik selaku Kepala BMKG Meterologi Bandara Japura mengatakan terkait perkiraan curah hujan di Kabupaten Indragiri Hulu pada bulan Februari masih dalam kondisi menengah ke tinggi, dan diperikirakan akan berangsur surut dibulan maret.

Dari hasil Rakor tersebut, disepakati bahwa Pemerintah Kabupaten Inhu akan memperpanjang Status Tanggap Darurat Bencana Banjir di Kabupaten Indragiri Hulu mengingat kondisi curah hujan di Kabupaten Inhu pada bulan Februari termasuk tinggi, sehingga perlu persiapan penanganan kondisi banjir di Inhu.

Mengakhiri rakor tersebut Syahruddin berharap kepada masing-masing OPD untuk mengumpulkan data-data yang diperlukan, dan untuk Camat agar selalu mengupdate kondisi perkembangan banjir di wilayah masing-masing.***