Betuah Pekanbaru - Progres atau capaian perbaikan jalan rusak dengan sistem tambal sulam di Kota Pekanbaru, hingga kini baru berkisar 15 persen dari 1.800 titik jalan rusak.

Perbaikan 1.800 titik jalan rusak sendiri sebelumnya ditargetkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah tuntas sebelum Idul Fitri 1446 H/2025 M.

Wakil Walikota Pekanbaru Markarius menyebutkan, dari laporan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat, baru 200 titik jalan rusak yang telah selesai ditambal sulam.

"Jadi untuk tambal sulam baru 15 persen, sekarang terus berjalan dan berproses. Dari 1.800 lobang yang kami survei, itu telah diselesaikan lebih kurang 200 lobang," ungkapnya, Kamis (20/3/2025).

Dikatakan Markarius, tambal sulam jalan rusak tidak bisa digesa karena terdampak cuaca. Kota Pekanbaru sejak satu bulan terakhir sering diguyur hujan hingga mengakibatkan banjir di sejumlah kecamatan.

"Ini (keterlambatan perbaikan jalan rusak) juga terdampak cuaca, musim hujan," ucapnya.

Seperti diketahui, perbaikan jalan rusak menjadi salah satu prioritas dari Walikota-Wakil Walikota Pekanbaru Agung Nugroho dan Markarius Anwar.

Usai dilantik Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari siang, malamnya Agung-Markarius langsung bekerja memperbaiki jalan rusak. Perbaikan ditinjau langsung oleh Markarius Anwar.***