Betuah Pekanbaru - Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang Panjang, belajar sistem pengelolaan parkir tepi jalan umum ke Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru.

Kedatangan Banggar DPRD Padang Panjang, Selasa (6/5/2025), disambut Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perparkiran Dishub Pekanbaru Radinal Munandar.

Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor UPT Perparkiran Dishub Pekanbaru itu, Banggar DPRD Padang Panjang ingin mengetahui langsung tata kelola parkir tepi jalan umum yang diterapkan di Kota Bertuah.

"Pada pertemuan dengan Banggar DPRD Kota Padang Panjang tadi, kami membahas terkait pelaksanaan pengelolaan dan penyelenggaraan parkir di Kota Pekanbaru," ungkap Radinal, usai pertemuan.

Ia menyampaikan, saat ini parkir tepi jalan umum di Kota Padang Panjang masih dikelola secara langsung oleh pemerintah kota setempat. Sementara di Pekanbaru, pengelolaan parkir tepi jalan umum bekerjasama dengan pihak ketiga.

Untuk itu kepada Banggar DPRD Padang Panjang, Radinal memaparkan secara detail sistem kerjasama pengelolaan parkir menggunakan jasa pihak ketiga.

Yang mana selain ada kepastian pendapatan, Pemko Pekanbaru juga tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk melengkapi atribut juru parkir (jukir).

"Karena kelengkapan atribut jukir ini ditanggung sepenuhnya oleh pihak ketiga," ucapnya.

Dishub Pekanbaru melalui UPT Perparkiran, lanjut Radinal, hanya tinggal mengawasi kinerja jukir di lapangan. Para jukir diingatkan agar memberikan pelayanan sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Setiap pelanggaran yang dilakukan jukir dan dikeluhkan warga, personel dari UPT Perparkiran akan langsung menindak jukir bersangkutan.

"Karena pelayanan harus diutamakan," tegas Radinal.

Berdasarkan penjelasan yang disampaikan, terang dia, Banggar DPRD Padang Panjang tertarik dengan sistem pengelolaan parkir yang diterapkan di Kota Pekanbaru.

"Mereka tertarik dengan pengelolaan parkir di Pekanbaru. Untuk itu, mereka juga menanyakan terkait aturan dan bagaimana sistem penyelenggaraannya," papar Radinal.

"Tadi semuanya sudah kita jelaskan. Semoga apa yang kita sampaikan bisa menjadi bahan masukan bagi Pemerintah Kota Padang Panjang untuk tata kelola parkir yang lebih baik," harapnya menambahkan.***