Zaini Rizaldy Saragih
Betuah Pekanbaru - Sebanyak 436 pelamar tenaga kontrak kesehatan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, lulus dalam seleksi administrasi yang dilakukan Dinas Kesehatan.
Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru Zaini Rizaldy Saragih mengatakan, dari 16 formasi yang dibuka, tenaga administrasi paling banyak diminati dengan jumlah pelamar yang lulus seleksi administrasi sebanyak 200 orang.
Kemudian disusul petugas kebersihan 62 pelamar, supir ambulans 31, Nutrisionis 28, perawat 26, petugas keamanan 19, kesehatan masyarakat 11, dan Ahli Teknologi Laboratorium Medik 9 pelamar.
Selanjutnya Asisten Apoteker 8 pelamar, petugas loundry 7, Apoteker 6, Radiografer 6, petugas CSSD 6, teknisi bangunan 6, dokter umum 5, teknisi genset 3 dan teknisi listrik 2 pelamar.
Sesuai jadwal, terang Zaini, ratusan pelamar yang lulus seleksi administrasi itu akan mengikuti ujian pada Rabu (30/9/2020). Ujian akan dilaksanakan dalam dua sesi. Satu sesi sebanyak 218 peserta.
"Untuk sesi pertama berlangsung pada pukul 10.30 hingga pukul 11.30 WIB. Lalu sesi kedua pukul 13.00 hingga pukul 14.00 WIB," ungkapnya, Selasa (29/9/2020).
Kepada peserta seleksi, terang dia, diwajibkan mengenakan kemeja putih polos dan tidak bercorak. Bagi wanita berjilbab bisa menggunakan jilbab hitam polos.
Kemudian peserta wajib login di aplikasi CAT dan aplikasi Zoom Meeting pada 45 menit sebelum ujian berlangsung. Mereka juga wajib menunjukkan kartu identitas berupa KTP atau surat keterangan asli dari Disdukcapil Kota Pekanbaru.
"Bagi peserta seleksi yang tidak memakai pakaian sesuai aturan dan tidak menunjukkan identitas, maka panitia berhak membatalkan peserta," tegasnya.
Hasil ujian sendiri akan diumumkan pada hari yang sama. Pengumuman bisa dilihat melalui laman pekanbaru.go.id atau diskes.pekanbaru.go.id.
"Penanda tanganan kontrak dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober 2020 di Diskes Kota Pekanbaru," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemko Pekanbaru membuka penerimaan sebanyak 185 orang tenaga kontrak untuk membanu penanganan wabah Covid-19.
Adapun 185 tenaga kontrak yang dibutuhkan terdiri dari 13 dokter umum, 65 perawat, 1 apoteker, 7 asisten apoteker, 4 tenaga kesehatan masyarakat, 23 analis laboratorium, 4 radiografer dan 3 nutrisonis.
Kemudian 5 orang untuk petugas loundry, 3 CSSD, 30 pertugas kebersihan, 8 petugas keamanan, 4 supir ambulans, 2 teknisi bangunan, 1 orang teknisi genset, 2 teknisi listrik serta 10 orang tenaga administrasi. (abd)