Betuah Pekanbaru - Sebanyak 45 orang imigran asal Afghanistan yang sebelumnya diinapkan di Wisma Satria Jalan Teungku Chik Di Tiro, pada Rabu (16/6/2021) seluruhnya direlokasi ke Kos-kosan Nevada di Jalan Kartama, Kecamatan Marpoyan Damai.

Pemindahan puluhan imigran dari 8 kepala keluarga (KK) itu melibatkan sebanyak tiga unit bus pariwisata dan 6 Pick Up untuk mengangkut barang milik pengungsi.

Proses pemindahan sendiri dipimpin Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi Adrian didampingi Kepala Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Iwan Samuel Parlindungan Simatupang.

Kemudian hadir juga Panit 3 Subnit 3 Dit intelkam Polda Riau AKP P Banjarnahor, Kasat Sabhara Polresta Pekanbaru, Kapolsek Pekanbaru Kota AKP Josina, Kapolsek Bukit Raya AKP Arry, Kabid Ops Satpol PP Yendri Doni, perwakilan Kodim 0301/Pekanbaru Peltu Aswardi, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Pekanbaru Kota dan Bukit Raya, perwakilan UNHCR Riau, perwakilan IOM Riau, Camat Marpoyan Damai Junaidi, serta Lurah Maharatu.

Kepala Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi Adrian menyebutkan, relokasi tersebut telah diwacanakan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru bersama stake holder sejak tiga tahun terakhir guna mengurangi kepadatan pengungsi di Wisma Satria.

"Alhamdulillah, hari ini pemindahan bisa kita laksanakan," ucapnya.

Kepala Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi Adrian saat memberikan pengarahan di hadapan imigran asal Afghanistan.

Kepada para imigran, pria yang akrab disapa Bang Zoel ini mengingatkan agar selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan (prokes) di lokasi baru Kosan Nevada.

"Karena Kota Pekanbaru sampai saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Jadi mari sama-sama kita patuhi protokol kesehatan," pesan dia.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Iwan Samuel Parlindungan Simatupang mengatakan jika proses pemindahan imigran Afghanistan itu berjalan lancar. Seluruh imigran telah menempati sebanyak 21 hunian yang disiapkan.

Mengingat puluhan warga Afghanistan itu baru direlokasi dari Wisma Satria ke Kos-kosan Nevada, lanjut Iwan, maka mereka diwajibkan untuk menjalani isolasi selama dua pekan sebagai antisipasi sebaran wabah virus corona.

"Tadi kita sudah minta agar mereka diisolasi dulu di sana (Nevada) selama 14 hari. Intinya, mereka tidak boleh keluar dulu dari lokasi itu. Untuk pengawasan, ada sekuriti yang berjaga di kosan itu," tutupnya. (abd)