Betuah Pekanbaru - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, kembali mengurangi durasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).

Kepala Disdik Pekanbaru Ismardi Ilyas menyebutkan, pengurangan durasi PTM dilakukan seiring masih tingginya sebaran wabah covid dan memaksa Ibukota Provinsi Riau bertahan di Pembelakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

"Karena ini (covid) naik lagi, maka kita turunkan. SMP dari 100 menjadi 50," ucapnya, Kamis (17/3/2022).

Di samping itu, Ismardi menyatakan jika vaksinasi masih menjadi syarat wajib bagi peserta didik agar bisa mengikuti PTM.

Kebijakan itu dimuat melalui Surat Edaran (SE) Nomor 420.Disdik.Sekretaris.1/00526/2022 tentang Pelaksanaan Tatap Muka Masa Pandemi Covid-19 Bagi Peserta Didik se Kota Pekanbaru.

"Surat edaran saya itu tetap berlaku. Karena untuk kondisi sekarang, itu yang paling tepat kebijakannya," tegas dia.

Dari data Disdik, hingga kini sudah tercatat sebanyak 83 persen murid SD yang telah disuntik vaksin. Sementara untuk SMP telah mencapai 98 persen dari jumlah peserta didik 45.000 orang.

"SMP sudah 98 persen. Tinggal 2 persen lagi, itu karena komorbid (ada penyakit penyerta sehingga dilakukan penundaan vaksinasi)," tutupnya. (rki)