Besok Mulai Normal, Wabah LSD Picu Kelangkaan Daging Sapi di Pekanbaru

Senin, 28 Maret 2022 - 13:38:57 WIB Cetak

Foto ilustrasi/net

Betuah Pekanbaru - Wabah virus Lumpy Skin Disease atau LSD yang menjangkit hewan ternak, disebut sebagai pemicu kelangkaan daging sapi yang terjadi di Kota Pekanbaru sejak beberapa hari terakhir.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Pekanbaru Herlandia mengatakan, akibat virus LSD, Pemerintah Provinsi Lampung menghentikan sementara pengiriman sapi ke Provinsi Riau.

"Ini kan terkait wabah LSD itu. Rumah potong hewan kan rata-rata memasok sapi dari Lampung. Nah, Lampung saat ini juga ada wabah itu, maka distopnya pasokan ke Riau, sehingga ternak yang mau dipotong terbatas," ungkapnya, Senin (28/3/2022).

Namun, terang Herlandia, saat ini Lampung sudah kembali mengirimkan sapi ke Riau. Untuk itu, mulai besok, Selasa (29/3/2022) ketersediaan daging sapi akan kembali normal guna memenuhi kebutuhan pasar.

"Insyaallah, Lampung membuka lagi kerannya ke Riau. Insyaallah, malam nanti (rumah pemotongan hewan) sudah mulai memotong," ucapnya.

"Tadi dalam rapat, Kepala Dinas Peternakan Riau menelpon langsung ke Lampung. Dinas Perternakan Lampung menginstruksikan ke kabupaten kota agar membuka keran dan memberi surat kesehatan agar ternak bisa dikirim ke Riau," ulasnya.

Sementara untuk sebaran wabah LSD sendiri, disampaikan Herlandia hingga kini belum ada ditemukan di Kota Pekanbaru.

"Insyaallah, Alhamdulillah sampai sekarang belum ada ditemukan. Tim masih terus kita turunkan guna melakukan pemantauan di lapangan," tutupnya. (rki)



Baca Juga Topik #Ekonomi+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+