Betuah Pekanbaru - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, kini mulai merenovasi eks kantor wakil walikota (wawako) setempat di Jalan Arifin Ahmad dengan anggaran sebesar Rp4 miliar.

Renovasi dilakukan lantaran gedung yang sebelumnya ditempati Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) itu, akan dijadikan sebagai sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas (PUPR) Kota Pekanbaru Edward Riansyah menyebutkan, saat ini proses renovasi eks kantor wawako itu telah mulai dilakukan.

"Targetnya, renovasi sudah tuntas di Desember mendatang," ucapnya, Selasa (29/8/2023).

Setelah selesai direnovasi, kata Edu, sapaan akrabnya, eks kantor wawako itu akan langsung difungsikan untuk pusat UMKM, produksi, dan workshop UMKM.

"Harapan pak Pj walikota, ini akan jadi pusat oleh-oleh Pekanbaru yang akan dikelola oleh Dekranasda," ungkapnya.

Berdasarkan rancangan, terang Edu, bagian dalam gedung bakal dibongkar dan dibangun tenant untuk pelaku UMKM di bawah naungan Dekranasda termasuk pusat oleh-oleh Pekanbaru.

"Untuk itu kita akan rapikan bentuknya. Kita tata nanti di dalam itu. Kalau untuk halaman depan nya belum. Kan luas itu, bisa untuk parkir, fungsinya tetap. Paling dirapikan aja sementara," tutupnya.

Sebelumnya, Pj Walikota Pekanbaru Muflihun menargetkan sentra UMKM di eks kantor wawako di Jalan Arifin Ahmad itu sudah dilaunching pada Desember 2023.

"Akhir Desember, Pemko Pekanbaru akan melaunching pusat UMKM Kota Pekanbaru di Jalan Arifin Ahmad. Itu kantor wawako lama kita desain menjadi pusat UMKM," ungkapnya.

Dengan adanya sentra UMKM, terang Muflihun, nantinya produk yang dihasilkan pelaku UMKM bisa dipasarkan di sana sehingga bagi warga yang berkunjung ke Kota Bertuah bisa bebelanja oleh-oleh khas Ibukota Provinsi Riau.

"Kalau mungkin hari ini masyarakat hanya berjualan dengan online saja karena masih belum ada tempat, nah besok itu kita siapkan tempatnya di pusat UMKM tersebut. Silahkan titip produk nya disana," ujarnya.

Agar produk UMKM bisa dipromosikan, nantinya Dinas Perhubungan dan Dinas Pariwisata akan diminta agar setiap mobil maupun bus wisata untuk singgah belanja di sentra UMKM.

"Kemudian untuk hotel, tamunya juga kita imbau untuk belanja di pusat UMKM tersebut. Minimal ini usaha pemerintah untuk membantu mendorong UMKM di Pekanbaru," pungkasnya.***