Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, kembali mengusulkan bantuan beasiswa sebesar Rp2 miliar di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni 2024.

"Iya, kita sudah usulkan. Angkanya masih sama dengan tahun ini (Rp2 miliar)," ungkap Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setdako Pekanbaru Tri Sepna Saputra, Jumat (3/11/2023).

Jika disetujui, kata dia, nantinya bantuan beasiswa tersebut masih tetap diperuntukan bagi mahasiswa berprestasi dan dari keluarga kurang mampu di jenjang pendidikan Diploma Tiga (D3) dan Starta Satu (S1).

"Iya masih sama juga (peruntukannya), D3 dan S1," ucap Putra, sapaan akrabnya.

Seperti diketahui, di APBD murni tahun 2023 Pemko Pekanbaru di bawah kepemimpinan Muflihun mengalokasikan bantuan beasiswa sebesar Rp2 miliar untuk membantu biaya pendidikan bagi mahasiswa berprestasi dan dari keluarga kurang mampu.

Bantuan beasiswa sendiri sudah lama ditiadakan Pemko Pekanbaru dengan berbagai alasan. Namun kembali diperjuangkan Muflihun di awal menjabat sebagai Pj Walikota Pekanbaru.

Terdapat sebanyak 1.200 mahasiswa yang mendaftar untuk bisa mendapatkan bantuan beasiswa sebesar Rp4 juta untuk S1 dan Rp3 juta bagi D3.

Akan tetapi dari hasil seleksi administrasi, hanya 615 di antaranya yang memenuhi persyaratan. Kemudian dari 615 orang tersebut, yang terakomodir di APBD murni 2023 hanya 488 orang.

Untuk itu, Muflihun kembali menyiapkan anggaran di APBD Perubahan 2023 agar mahasiswa yang memenuhi syarat dan belum terakomodir di APBD murni 2023 juga bisa mendapatkan bantuan beasiswa yang sama.

Saat ini, penyaluran bantuan beasiswa tahap kedua tersebut masih menunggu proses pemakaian APBD-P 2023. Ditargetkan, bantuan sudah disalurkan ke mahasiswa penerima sebelum akhir Desember mendatang.***