Betuah Pekanbaru- Para pekerja bangunan dan pekerjaan umum di Riau, diminta untuk menggunakan hak suara secara bijak pada Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Zulhamdan ST, Ketua Pimpinan Daerah Federasi Serikat Pekerja Bangunan dan Pekerjaan Umum - Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PD F.SPBPU-K.SPSI) Provinsi Riau, Kamis (30/11/2023).

Zulhamdan juga meminta agar pekerja bangunan dan pekerja umum lainnya untuk wajib memilih dan menggunakan hak suara dengan ikhlas, artinya yang menurut kata hati.

Selain itu, pilihan hendaknya diberikan kepada calon, baik itu legislatif maupun calon lainnya yang benar-benar dikenal dan tidak terlibat money politik.

"Selain itu, pengurus dan anggota PD. FSPBPU Riau tentu saja akan mengutamakan calon yang berani memperjuangkan pekerja atau buruh terutama di Riau," tegas Zulhamdan.

Kata Zulhamdan, hal itu didasari beberapa hal, pertama, sulitnya mendapatkan pekerjaan, belum maksimalnya perhatian terhadap pekerja buruh harian lepas khususnya tukang bangunan.

Kedua, belum adanya standar nilai upah harian. Sehingga nilai upah harian saat ini masih cukup kecil. Ketiga, banyaknya pekerja yang di datangkan dari luar daerah. Sehingga membuat pekerja yang sudah berdomisili di daerah kalah bersaing, apalagi upah atau gaji harian bagi pekerja yang didatangkan dari luar daerah cukuplah minim.

"Demi kesejahteraan, kaum buruh juga harus punya impian besar untuk negeri ini," kata Zulhamdan.***