Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) setempat, hingga kini tak kunjung melakukan pelelangan jasa angkutan sampah untuk tahun 2024.

Padahal, proses pelelangan hingga penandatanganan kontrak kerjasama dengan pemenang lelang biasanya membutuhkan waktu cukup lama sekitar satu bulan.

Sementara itu, kerjasama angkutan sampah tahun ini dengan dua perusahaan swasta akan berakhir terhitung tanggal 31 Desember 2023.

Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi menyampaikan jika saat ini proses pelalangan jasa angkutan sampah 2024 itu masih tahap persiapan dokumen lelang.

"Untuk lelang sampah sedang proses persiapan dokumen. Mungkin dalam waktu satu dua hari ini diumumkan. Saat ini memang belum dimulai, masih proses lah," ujarnya, Kamis (14/12/2023).

Meski tak kunjung dilelang, namun Indra optimis per 1 Januari 2024 sudah ada pemenang lelang. Sebab, kata dia, untuk proses pelelangan akan dilakukan melalui e-Katalog atau tidak dilelang melalui LPSE.

"Jadi kita menggunakan e-Purchasing gitu, sehingga prosesnya lebih cepat. Sehingga, Insyaallah di awal Januari itu sudah ada pemenangnya dan sudah langsung kerja. Insya Allah kalau tidak ada kendala, itu bisa lah," ucapnya.

Namun jika proses pelelangan molor, Indra menyampaikan jika Pemko Pekanbaru akan akan melalukan rapat dalam waktu dekat guna menyiapkan langkah antisipasi.

"Kalau nanti tidak ada pemenang lelang dan lain-lain, kan tentu berarti mendesak. Kita akan cari pola seperti apa untuk sementara menangani sampah ini nantinya. Tapi Insyaallah di tanggal 1 Januari sudah ada lah pemenang lelang sampah ini," tutupnya.***