Betuah Pekanbaru - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, mengaku telah memasang kamera pengintai atau CCTV dan pengeras suara di 12 titik traffic light (lampu merah) dalam kota. 

Ke-12 titik traffic light dimaksud di antaranya persimpangan Jalan Gajah Mada-Diponegoro, Gajah Mada-Sudirman, Sudirman-Tambusai, dan Sudirman-Harapan Raya atau Imam Munandar.

Kemudian di perempatan lampu merah Jalan Soekarno Hatta-Arifin Ahmad, Simpang Batrai Q Arhanudse-Kubang, Simpang KH Nasution-Pasir Putih/Pandau, Pasar Pagi Arengka, Simpang Riau-Pandjaitan, Parit Indah-Labersa, Jalan Durian-Soekarno Hatta, serta Imam Minandar-Kelapa Sawit.

Kepala Dishub Pekanbaru Yuliarso melalui Kepala Seksi Rekayasa dan Fasilititas Jalan Sarwono mengatakan, keberadaan CCTV dan pengeras suara itu berfungsi guna menegur pengendara yang melanggar lalu lintas dan marka jalan.

"Alat ini juga bisa untuk memberikan pengumuman kepada masyarakat," ujarnya, Selasa (21/1/2020).

Hanya saja, dari 12 titik CCTV itu hanya 4 di antaranya yang kini berfungsi secara maksimal. Di antaranya di persimpangan Jalan Gajah Mada-Diponegoro, Gajah Mada-Sudirman, Sudirman-Tambusai, dan Sudirman-Harapan Raya atau Imam Munandar. 

"Empat simpang ini sudah full responsif," ungkap dia.

Sementara di 8 titik lampu merah lainnya seperti di Jalan Soekarno Hatta-Arifin Ahmad, Simpang Batrai Q Arhanudse-Kubang, Simpang KH Nasution-Pasir Putih/Pandau, Pasar Pagi Arengka, Simpang Riau-Pandjaitan, Parit Indah-Labersa, Jalan Durian-Soekarno Hatta, serta Imam Minandar-Kelapa Sawit, kini tahap perbaikan jaringan.

"Kita akan segera memfungsikan delapan titik kamera pengawas serta pengeras suara ini. Saat ini jaringan dari pemko dalam proses pemindahan server, maka kita masih menunggu itu," tutupnya. (abd)