Baru Lahir, Bayi Laki-laki di Pekanbaru Ini Dinyatakan Positif Corona

Senin, 20 Juli 2020 - 17:45:11 WIB Cetak

Juru Bicara Bidang Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi, saat memberi keterangan pers, Senin (20/7/2020) sore.

Betuah Pekanbaru - Konfirmasi positif Covid-19 di Kota Pekanbaru, Senin (20/7/2020) kembali bertambah sebanyak 3 orang. Satu di antaranya merupakan bayi laki-laki usia satu hari atau baru lahir.

Juru Bicara Bidang Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi mengatakan, bayi laki-laki inisial RA itu merupakan warga Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan.

"Bayi RA ini baru lahir melalui operasi di salah satu rumah sakit ibu dan anak. Sebelum menjalani operasi, ibu bayi dilakukan rapid test dengan hasil reaktif," ungkapnya, saat memberi keterangan pers, Senin sore.

"Setelah lahir, bayi dan ibunya menjalani pemeriksaan swab. RA dinyatakan positif dan hasil swab ibunya belum keluar," ulas Mulyadi.

Kemudian tambahan kasus positif kedua yakni NN, laki-laki usia 39 tahun, warga Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya.

"Tuan NN ini merupakan peserta swab massal tanggal 17 Juli lalu. Pasien tidak ada keluhan, tidak ada riwayat perjalanan, kontak dengan pasien positif disangkal. Saat ini pasien sudah diisolasi di RSUD Arifin Achmad," ucap Mulyadi.

Selanjutnya tambahan kasus positif ketiga yakni Y, laki-laki usia 50 tahun, warga Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai.

"Tuan Y juga peserta swab massal tanggal 17 Juli lalu. Pasien juga tidak ada keluhan, tidak ada riwayat perjalanan, kontak dengan pasien positif juga disangkal. Saat ini pasien sudah diisolasi di RSUD Arifin Achmad," paparnya.

Dengan tambahan tiga kasus terbaru, terang Mulyadi, maka total kasus positif Covid-19 di Pekanbaru berjumlah sebanyak 101 orang. Rinciannya 82 orang sudah sembuh, 13 masih dirawat dan 6 meninggal dunia.

"Dari 13 pasien positif yang masih dirawat, 10 di antaranya merupakan OTG (orang tanpa gejala) dan 2 memiliki gejala covid," tutupnya. (abd)



Baca Juga Topik #kesehatan+
Tulis Komentar +
Berita Terkait+