Betuah Pekanbaru - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mencatat, per tanggal 18 November 2021 sudah terdapat sebanyak 24.174 warga lanjut usia atau lansia di Ibukota Provinsi Riau yang telah menjalani vaksinasi.

"Kalau secara persentase, itu sudah berkisar 50 persen dari target 70.384 orang," kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Syoffaizal, Jumat (19/11/2021).

Disampaikannya, saat ini pemerintah kota melalui Dinas Kesehatan dan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi terhadap lansia melalui sistem jemput bola.

Namun, terang Syoffaizal, upaya percepatan yang dilakukan itu menemui kendala lantaran ada di antara lansia dan juga pihak keluarga yang menolak untuk menjalani vaksinasi.

"Jadi lansia tu banyak yang tidak mau. Kalaupun ada yang mau, keluarganya pula yang menolak. Katanya, orangtua mereka hanya di rumah, tidak ada bepergian ke mana-mana. Jadi itu tantangan di lapangan," ucapnya.

Mengingat capaian vaksinasi lansia baru di angka 50 persen, Syoffaizal memperkirakan upaya untuk masuk ke Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 belum bisa dicapai.

"Kalau untuk level 1 tidak terkejar," tutup pria yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala BPKAD ini.

Seperti diketahui, saat ini Kota Pekanbaru tengah menjalani PPKM level 2 tahap keempat. Sesuai jadwal, PPKM akan berakhir pada 22 November mendatang. Agar bisa turun ke level 1, maka capaian vaksinasi lansia mesti mencapai 60 persen dari target 70.384 orang. (abd)