Betuah Pekanbaru - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru, mengajak warga untuk sama-sama mencegah stunting atau gagal tumbuh pada anak akibat kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama.

Ajakan itu disampaikan Kepala Dinas Dalduk KB Pekanbaru Muhammad Amin, pada kegiatan Pijar Madani di area Car Free Day (CFD) di Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (28/8/2022) pagi.

Dikatakan Amin, fokus pencegahan stunting bukan hanya pada kebutuhan gizi anak, akan tetapi bagaimana agar generasi mendatang dapat tumbuh lebih baik dan berkualitas.

"Bicara stunting kita tidak hanya bicara gizi, tetapi bagaimana menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas di masa depan," ucapnya.

"Sehingga, pencegahannya harus dilakukan dengan terukur dan disiplin, melibatkan semua pihak, termasuk pasangan menikah yang akan memiliki anak," ulasnya.

Pada dasarnya, lanjut Amin, stunting bukan hanya tentang anak yang bertubuh pendek. Meskipun, anak-anak yang stunting sudah dipastikan akan memiliki ukuran tubuh yang lebih pendek.

"Warga harus bisa memahami bagaiman pencegahan stunting yang dapat dilakukan mulai dari diri sendiri. Seperti memanfaatkan teknologi yang sudah berkembang saat ini," tutupnya. (rls)